Ngopi Bareng di Kemayoran, Jokowi Tanya Sandiaga Uno Tugas Barunya di PPP
Bahkan Presiden Jokowi menjadi salah satu tokoh yang mengetahui keinginan Sandi untuk keluar dari Partai Gerindra dan masuk ke PPP.
Editor: Hasanudin Aco
Dedi melanjutkan PPP sebagai mitra awal PDIP, maka besar kemungkinan ia (Sandiaga) akan ditimbang masuk bursa cawapres.
"Kemudian PPP tidak miliki tokoh populer, hanya Sandiaga yang akan muncul sebagai kader paling potensial, di luar modal elektabilitas Sandiaga juga miliki modal logistik yang sepadan dengan Prabowo, Erick Thohir dan lainnya," sambungnya.
Dengan modal tersebut dikatakan Dedi bahwa Sandiaga cukup percaya diri mengejar peluang tersebut menjadi pendamping Ganjar Pranowo.
"Artinya Sandiaga cukup percaya diri mengejar peluang cawapres itu," tutupnya.
Bawa Hoki
Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono berharap dengan bergabungnya Sandiaga Uno dapat membawa hoki untuk suara partai di Pemilu 2024.
Apalagi, Mardiono menyebut Sandiaga Uno memiliki sederet prestasi di bidang Politik.
Salah satunya, sukses menjadi wakil Gubernur terpilih di Pilkada DKI Jakarta tahun 2017 dan menjadi cawapres di Pilpres 2019, lalu.
"Yang kita tunggu-tunggu efek hoki, ya karena Pak Sandi efek hoki kalau bahasa saya. Kenapa? Karena Pak Sandi itu di mana beliau selalu sukses ya dalam karirnya, pertama sukses di Pilkada DKI Jakarta. Jadi Pak Sandi bukan hanya seorang bukan seorang enterpreneur, tetapi juga seorang politisi sejati dan sudah membuktikan dirinya," kata Mardiono.
"Sukses dan hoki itulah tentu menjadi harapan bagi PPP ya untuk menjadi sebuah penguatan PPP," sambung dia.
Mardiono pun berharap, hoki itu dibawa juga untuk menjadi keberhasilan Sandiaga Uno bersama-sama dengan PPP.
Termasuk, isu bakal memajukan Sandiaga Uno sebagai cawapres pendamping Ganjar Pranowo.
Apalagi, Mardiono mengatakan dalam hasil Rapimnas sebelumnya, PPP bakal memajukan kadernya sebagai cawapres di Pilpres 2024.
"Ya tentu itu menjadi harapan Partai Persatuan bangunan," jelas dia.
Sumber: Tribunnews.com/Kompas.TV