Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kontroversi Pimpinan Ponpes Al-Zaytun Panji Gumilang: Pernah Pecat Ratusan Guru, Kini Didemo Massa

Simak sederet kontroversi Pimpinan Ponpes Al-Zaytun, Panji Gumilang, pernah pecat ratusan guru pengajar ponpes hingga kini didemo massa.

Penulis: Rifqah
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in Kontroversi Pimpinan Ponpes Al-Zaytun Panji Gumilang: Pernah Pecat Ratusan Guru, Kini Didemo Massa
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Pimpinan Pondok Pesantren Al-Zaytun, Panji Gumilang saat mendatangi Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Selatan, 28 Juni 2011 silam - Simak sederet kontroversi Pimpinan Ponpes Al-Zaytun, Panji Gumilang, pernah pecat ratusan guru pengajar ponpes hingga kini didemo massa. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut sederet kontroversi Pimpinan Ponpes Al-Zaytun, Abdussalam Rasyidi Panji Gumilang.

Sebelumnya, massa yang tergabung dalam Forum Indramayu Menggugat (FIM) menuntut agar dugaan aliran sesat di Ponpes Al-Zaytun diusut.

Panji Gumilang pun didemo masyarakat karena dinilai menyebarkan ajaran yang menyimpang dari syariat Islam.

Seperti mengganti salam umat muslim menjadi salam Yahudi, menyebutkan Al Quran hanya merupakan keterangan Nabi Muhammad.

Ia disebutkan juga pernah mengungkapkan bahwa menunaikan ibadah haji tidak perlu ke Tanah Suci, tetapi bisa dilaksanakan di Indonesia.

"Contohnya, salam misalnya mengucapkan Assalamualaikum pakai salam Yahudi gitu kan."

"Terus jangan jauh-jauh pergi ke Mekkah, Indonesia juga tanah suci, nah ujung-ujungnya nanti dia membolehkan haji di sini, itu kan sudah menyimpang itu," kata Sekretaris MUI Jawa Barat Rafani Achyar, dikutip dari TribunCirebon.com, Kamis (15/6/2023).

Baca juga: MUI Datangi Polres Indramayu, Telusuri Unsur Pidana Ponpes Al Zaytun dan Panji Gumilang

Berita Rekomendasi

Berikut sederet kontroversi Panji Gumilang:

Pernah Pecat 116 Guru Pengajarnya

Panji Gumilang pernah melakukan kebijakan yang kontroversi di ponpesnya, yakni memecat 116 guru.

Setelah pemecatan tersebut, para guru itu tidak diizinkan lagi masuk ke kawasan pesantren, meskipun hanya untuk meminta klarifikasi.

Para guru yang dipecat tersebut, menduga Panji melakukan koruspi dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).

Mereka pun melaporkan Panji ke berbagai pihak, termasuk Ombusdman.

Kepada Ombudsman, mereka melaporkan Panji atas dugaan tindakan maladministrasi yang dilakukan pihak pesantren.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas