NasDem Bakal Konsolidasi Nasional di GBK, Anies Baswedan Siap Umumkan Nama Cawapres?
Partai NasDem berencana bakal melakukan konsolidasi nasional di Gelora Bung Karno (GBK), Senayan pada 16 Juli 2023 mendatang.
Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai NasDem berencana bakal melakukan konsolidasi nasional di Gelora Bung Karno (GBK), Senayan pada 16 Juli 2023 mendatang.
Hal itu menyusul pelaksanaan pemilihan presiden dan pemilihan legislatif bakal berlangsung 8 bulan lagi.
Ketua DPP Partai NasDem Sugeng Suparwoto mengatakan konsolidasi nasional itu merupakan usulan Surya Paloh.
Sebab dia ingin mengecek kesiapan dalam menghadapi pemilu 2024 mendatang.
"Kita perlu mengecek istilahnya Pak Surya bagaimana mengecek kesiapan kita menghadapi pemilu yang tinggal 8 bulan ini. Kegiatan akan dilaksanakan di GBK tanggal 16 Juli," kata Sugeng saat ditemui di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (4/7/2023).
Baca juga: Anies Baswedan Disebut Telah Mengantongi Nama Cawapresnya, NasDem: Demokrat dan PKS Sudah Tahu
Sugeng menjelaskan bahwa konsolidasi internal itu bakal melibatkan seluruh kader maupun calon legislatif NasDem dari seluruh Indonesia.
"Kegiatan konsolidasi internal partai Nasdem melibatkan seluruh kader baik struktur pengurus maupun anggota calon legislatif.
Minta doa restu semuanya supaya secara teknis bisa dilaksanakan secara baik," jelasnya.
Nantinya, lanjut Sugeng, Surya Paloh bakal memberikan orasi politiknya selaku Ketua Umum Partai NasDem.
Tak hanya itu, adapula orasi politik dari Anies Baswedan yang juga bakal calon presiden dari koalisi perubahan.
"Kegiatannya apa? kegiatannya adalah menunggu arahan baru Pak Ketum dalam hal ini Pak Surya, ada juga pidato dari Anies sebagai capres," ungkapnya.
Di sisi lain, Sugeng menambahkan konsolidasi itu tidak akan ada pengumuman cawapres untuk Anies Baswedan.
Namun dia tidak menampik nantinya akan mengundang partai politik maupun sejumlah tokoh nasional dalam kegiatan tersebut.
"Sama sekali tidak (kejutan pengumuman cawapres Anies)," tukasnya.