Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Nama Puan Maharani hingga Yenny Wahid Masuk Radar Bacawapres untuk Anies Baswedan

Adapun Puan disebut cocok disandingkan dengan Anies Baswedan karena ia mengemban amanah sebagai ketua umum partai politik.

Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Nama Puan Maharani hingga Yenny Wahid Masuk Radar Bacawapres untuk Anies Baswedan
Tribunnews.com
Adapun Puan disebut cocok disandingkan dengan Anies Baswedan karena ia mengemban amanah sebagai ketua umum partai politik. 

TRIBUNNEWS.COM - Nama Ketua DPP PDI-Perjuangan Puan Maharani masuk dalam radar Bakal Calon Wakil Presiden (Bacawapres) yang dianggap cocok mendampingi Bakal Calon Presiden (Bacapres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan.

Diketahui sebelumnya Tim Anies Baswedan tengah mempertimbangkan figur perempuan yang dianggap cocok mendampinginya maju di kontestasi Pilpres 2024.

Selain Puan, ada nama Yenny Wahid yang juga disebut cocok disandingkan dengan Anies Baswedan.

Hal itu disampaikan juru bicara Anies Baswedan, Surya Tjandra, dalam tayangan Kompas Tv, Senin (10/7/2023).

"Yang sangat dipertimbangkan adalah peluang untuk berhasil di pertarungan politik nanti, jadi kemungkinan cawapres perempuan yang menjadi pimpinan partai politik dan sebagainya menjadi sangat relevan."

"Jadi figur nasional seperti Puan Maharani, Hidayat Nur Wahid, Yenny Wahid, Airlangga Hartarto, Muhaimin Iskandar, termasuk Sandiaga Uno masuk dalam pertimbangan Pak Anies," ungkap Surya.

Yenny Wahid disebut cukup untuk menambal kelemahan Anies Baswedan untuk menarik suara dari kalangan NU
Yenny Wahid disebut cukup untuk menambal kelemahan Anies Baswedan untuk menarik suara dari kalangan NU (Tribunnews.com)

Baca juga: Elektabilitas Menanjak, Prabowo Ungguli Ganjar dan Anies Sebagai Capres versi Survei LSI Denny JA

Respons Yenny Wahid

Berita Rekomendasi

Terkait hal itu, Yenny Wahid enggan memberikan tanggapan banyak.

Putri Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid atau Gus Dur tersebut mengatakan hingga saat ini masih belum menentukan pilihannya terkait siapa sosok calon Presiden (Capres) 2024 yang ia dukung.

Pun hingga saat ini, dirinya masih terus menjalin komunikasi dengan banyak partai politik (parpol).

"Saya belum mau jawab (terkait usulan jadi Bacawapres Anies)," katanya.

"Semua parpol saya komunikasi, (komunikasi) dengan semua tokoh-tokoh partai, saya semua tokoh politik, kami belum memutuskan untuk mendukung siapa," katanya dikutip dari tayangan YouTube Kompas TV.

AHY Masuk Radar Ganjar

Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Puan Maharani berbincang dengan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto saat mereka melakukan pertemuan di kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat, Minggu (18/6/2023) pagi. Pertemuan antara PDI Perjuangan dengan Partai Demokrat tersebut sebagai ajang silaturahmi serta membahas berbagai isu nasional dan Pemilu 2024. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Puan Maharani berbincang dengan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto saat mereka melakukan pertemuan di kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat, Minggu (18/6/2023) pagi. Pertemuan antara PDI Perjuangan dengan Partai Demokrat tersebut sebagai ajang silaturahmi serta membahas berbagai isu nasional dan Pemilu 2024. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Seperti diketahui menuju kontestasi Pilpres 2024, beberapa kali sebuah koalisi memasukkan nama tokoh dari koalisi lain dalam radar bacawapres.

Tidak hanya di Koalisi Perubahan untuk Persatuan (koalisi yang dibentuk Partai NasDem, PKS dan Partai Demokrat), namun juga dilakukan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Sebelumnya, Puan Maharani pernah menyebut AHY, yang notabene tokoh dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan, masuk dalam radar Bacawapres Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Dijelaskan Puan, ada 10 nama figur yang kini masuk pertimbangan PDIP untuk dibahas, salah satunya AHY.

Peryataan Puan itu disampaikan saat ditanya soal sosok cawapres yang bakal dibahas PDIP di sela-sela Rakernas III PDIP, Selasa (6/6/2023).

"Pencawapresan nama kan banyak ada ada 10, kalau boleh saya sebutkan yang ada di media ada Pak Mahfud sudah masuk namanya."

"Pak Erick Thohir, Pak Ridwan Kamil, Pak Sandiaga Uno, Pak AHY, Pak Airlangga, nama-nama itu ya masuk dalam peta yang ada di PDI Perjuangan kalau bisa saya sebut beberapa nama itu," kata Puan.

Baca juga: Pasca Pertemuan Puan dan AHY, Kamhar: Bawa Hubungan Partai Demokrat dan PDIP Naik Level

Menindaklanjuti pernyataa Puan tersebut, Puan pun lantas melakukan pertemuan dengan AHY di Senayan, Jakarta Pusat, pada Minggu (18/6/2023).

Pertemuan itu dilakukan usai masing-masing dari keduanya melakukan lari pagi secara terpisah.

Turut hadir dalam pertemuan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Ketua Fraksi PDIP Utut Adianto, Ketua DPP PDIP Bambang Wuryanto, dan politikus PDIP Andreas Hugo Periera dan Masinton Pasaribu.

Juga perwakilan dari Partai Demokrat yakni Anggota Majelis Tinggi DPP Partai Demokrat Syarief Hasan, Sekjen Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya, Ketua DPP Partai Demokrat Jansen Sitindaon, Anggota DPR Didik Mukrianto.

Baca juga: Gulo Puan, Kudapan Khas Ogan Komering Ilir Kesukaan Para Bangsawan Palembang

Puan Maharani menyebut akan terus menjalin silaturahmi dengan Partai Demokrat guna membangun komunikasi antar kedua partai besar ini.

"Kami berdua sudah sepakat ya Mas AHY, silaturahmi ini akan terus dilakukan untuk bisa membangun komunikasi, sehingga tidak ada miskomunikasi," kata Puan.

Komunikasi ini, kata Puan, perlu terus dilakukan untuk mencari kesamaan tujuan, agar nantinya PDIP dan Demokrat bisa bekerja sama.

"Kalaupun belum bisa ada kesamaan (dari komunikasi), ya namanya juga masih mencari pola untuk bisa sama-sama, ya kita harus bicara terus, bicara terus, bicara terus, dan kami udah sepakat komunikasi itu akan terus dilaksanakan," ungkap Puan.

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Rahmat Fajar Nugraha/Ibriza Fasti Ifhami)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas