Profil Muhammad Abdullah Syukri, Ketua Umum PB PMII yang Diundang Jokowi ke Istana
Jurnal setebal 350 halaman tersebut merupakan hasil kajian PMII mengenai pembangunan IKN di Kalimantan Timur.
Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Ia lulus dari Prodi Ilmu Politik Universitas Brawijaya dengan menyabet Medali Tan Malaka, yang merupakan medali tahunan bergengsi bagi lulusan yang berprestasi secara akademik dan kepemimpinan.
Kemudian ia tercatat melanjutkan pendidikan S2 di Institute of Political Science, University of Duisburg-Essen Jerman melalui beasiswa DAAD.
Latar belakang dalam dunia pendidikannya membuat ia tertulis sebagai satu-satunya Ketua Umum PB PMII yang lulus dari pendidikan luar negeri.
Ia juga sempat diajak oleh Dino Patti Djalal, pendiri Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) untuk terlibat dalam kegiatan perdamaian dunia yang disebut 1000 Abrahamic Circles di Serbia dan Amerika serikat pada 2019 lalu.
Pada Agustus 2022, bersama 15 pemimpin muda Indonesia yang terhimpun dalam Kader Bangsa Fellowship ia melawat ke Australia untuk mengikuti Indonesian Young Leader Exchange Program.
Yang menghasilkan berbagai macam sudut pandang untuk membangun SDM Indonesia dan memperkuat hubungan Indonesia-Australia.
Terpilih Sebagai Ketua Umum Periode 2021-2023
Muhammad Abdullah Syukri terpilih sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) 2021-2023 pada Kongres XX di Balikpapan, Kalimantan Timur, Kamis (25/3/2021) lalu.
Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) merupakan basis organisasi mahasiswa yang beranggotakan dari kalangan Nahdlatul Ulama.
Dari sejumlah sumber, PMII di bawah kepemimpinan Gus Abe menghiasi kolom pemberitaan.
Terakhir, pada bulan Juni lalu, PMII mencuri perhatian publik setelah sukses menghelat giat akbar HARLAH PMII 63 di Benteng Vastenburg Solo, yang dihadiri 25.000 kader yang juga dihadiri Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang mewakili Presiden Jokowi dan Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka.
Acara tersebut juga dihadiri sejumlah senior PMII lintas profesi dan partai politik sehingga menjadi panggung bersama pemimpin bangsa.
Pada 2022 yang lalu, saat Indonesia menjadi Tuan Rumah gelaran G20, PMII melalui Ketua Umum Gus Abe secara aktif turut berkontribusi pada event bergengsi tersebut.
Gus Abe merupakan satu dari empat pemimpin muda Indonesia yang mewakili Indonesia pada ajang Youth 20 (Y20) dan satu-satunya mewakili profil sebagai aktivis dari kalangan Cipayung.
Latar belakangnya sebagai lulusan master dari Jerman membuatnya tidak begitu sulit untuk turut menyusun dokumen kesepakatan dan berdebat dalam isu Diversity dan Inclusion bersama pemimpin muda anggota G20.
Pada kesempatan yang lain, PMII merupakan organisasi mahasiswa yang membuat gelombang protes dan demonstrasi terbesar di Indonesia saat isu kenaikan BBM pada September 2022.
Gus Abe menyebutnya sebagai #SeptemberBergerak, dengan membawa 3.000 massa aksi PMII di depan Istana Negara. Aksi tersebut kemudian diikuti oleh gerakan seluruh kader PMII se-Indonesia.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.