Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Achad Rasya, Anggota Paskibraka Nasional 2023 yang Awalnya Minder Hingga Orang Tua Sujud Syukur

Achad Rasya Alfarizki tidak menyangka dirinya bisa lolos menjadi anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Tingkat Nasional perwakilan

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Wahyu Aji
zoom-in Achad Rasya, Anggota Paskibraka Nasional 2023 yang Awalnya Minder Hingga Orang Tua Sujud Syukur
Tribunnews.com/Taufik Ismail
Achad Rasya Alfarizki tidak menyangka dirinya bisa lolos menjadi anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Tingkat Nasional perwakilan dari Provinsi Maluku. Hal itu diungkapkan Achad saat ditemui di Perpustakaan Nasional, Jakarta, Minggu, (30/7/2023). 

"Orang-orang nganggapnya bahwa ketika jadi Paskibraka itu bakal digemblengnya tuh dihukum, disiksa, penuh dengan kekerasan , padahal sama sekali tidak. Apa yang saya rasakan tidak ada sistem seperti itu kami di desa Bahagia itu benar-benar bahagia," katanya.

"Tidak ada pemaksaan,  yang sakit diminta istirahat yang sehat boleh latihan. Jadi benar-benar kesehatan itu nomor satu pada saat kita melakukan latihan," imbuhnya.

Hal baru lainnya kata Achad yakni adanya pemberian materi mengenai kebangsaan. 5 hari pertama pemusatan latihan, para Calon Anggota Paskibraka mendapatkan pemahaman wawasan kebangsaan dari Lemhanas. Awalnya ia menyangka bahwa pemusatan latihan hanya akan berkutat pada baris berbaris.

"Saya dan mungkin orang-orang yang lainnya menganggap ketika masuk Paskibraka bahwa yang akan dilatih yang diajarin adalah baris-berbaris aja terkait pengibaran bendera saja padahal ada yang lain misalnya dikasih wawasan mengenai Pancasila dan lainnya," katanya.

Anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) saat ditemui di Perpustakaan Nasional, Jakarta, Minggu, (30/7/2023).
Anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) saat ditemui di Perpustakaan Nasional, Jakarta, Minggu, (30/7/2023). (Tribunnews.com/Taufik Ismail)

Sementara itu Pembina Paskibraka BPIP Rima Agristina, mengatakan mulai tahun ini, proses rekrutmen dan seleksi calon Paskibraka dilaksanakan dengan dukungan aplikasi Transparansi Paskibraka. Tercatat sebanyak lebih dari 100 ribu pelajar yang mendaftar sebagai calon Paskibraka pada aplikasi Transparansi Paskibraka.

“Jumlah pendaftar yang tinggi menunjukkan tingginya animo putra-putri Indonesia untuk menjadi bagian dalam pengkaderan Calon Pemimpin Indonesia masa depan,” katanya.

Menurutnya dengan pendaftaran sistem online tersebut, seleksi anggota Paskibraka 2023 dapat terpantau. Calon Paskibraka diseleksi secara berjenjang dari mulai Kabupaten/Kota hingga ke Tingkat Pusat.

Berita Rekomendasi

“Penilaian di seluruh tingkatan tidak saja didasarkan hasil pemeriksaan kesehatan, namun didasarkan juga pada keseluruhan nilai yang mencakup Kesamaptaan, Peraturan Baris-Berbaris dan Kepribadian,” katanya.

Dari hasil seleksi yang dilakukan sebanyak 76 pelajar yang mewakili 38 provinsi terpilih untuk mengikuti Pemusatan Pendidikan dan Pelatihan di Pemusatan Diklat Paskibraka Tingkat Pusat di Wiladatika Cibubur.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas