Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mahfud Minta PT Bali Tower Lebih Manusiawi Selesaikan Kasus Kabel Jalanan yang Buat Bisu Sultan

Kasus Sultan Rifat Al-fatih (20) mahasiwa yang bisu akibat terkena kabel di sepanjang Jalan Antasari dan kasus driver ojol di Palmerah jadi atensi

Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in Mahfud Minta PT Bali Tower Lebih Manusiawi Selesaikan Kasus Kabel Jalanan yang Buat Bisu Sultan
Tribunnews.com/Ibriza Fasti Ifhami
Menko Polhukam Mahfud MD di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (4/8/2023). Pemerintah memberikan atensi pada kasus Sultan Rifat Al-fatih (20) mahasiwa yang bisu akibat terkena kabel di sepanjang Jalan Antasari dan kasus driver ojol di Palmerah. 

Mengutip TribunJakarta.com, saat melewati Jalan Antasari, Sultan tak mengetahui ada kabel optik yang menjuntai lantaran posisinya yang berada di belakang sebuah mobil.

Nahas, kabel yang lebih dulu mengenai mobil itu tertarik dan melesat sampai mengenai leher Sultan.

"Karena kabel fiber optik terbuat dari serat baja, kabelnya jadi tidak putus saat tertarik beberapa meter."

"Kabel justru berbalik ke arah belakang dan menjepret leher anak saya, seketika itu juga anak saya langsung terjatuh akibat jeratan kabel," jelas Fatih pada Minggu (30/7/2023).

Sultan pun langsung dibawa ke RS Fatmawati, Cilandak, Jakarta Selatan.

Kondisi Terkini Sultan

Fatih pun mengabarkan kondisi terkini Sultan setelah lehernya terkena kabel optik pada pada 5 Januari 2023 lalu.

Berita Rekomendasi

Fatih mau tidak mau harus melihat anaknya bisu dan tak bisa makan dengan nyaman.

Aktivitas Sultan terganggu karena ia harus mengalami pengobatan di area leher dan pita suaranya.

Dijelaskan Fatih, Sultan bahkan sampai saat ini belum bisa berbicara.

Segala jenis makanan dan minuman pun harus dimasukkan melalui selang yang diselipkan ke lubang hidungnya.

Baca juga: Kuasa Hukum Mahasiswa yang Lehernya Terjerat Kabel Optik Desak PT Bali Tower Minta Maaf

"Kondisi saat ini anak saya masih belum bisa berbicara, karena suaranya memang tidak sampai ke atas, karena napasnya hanya sampai di area leher bawah saja."

"Untuk makan dan minum juga sama, belum bisa masuk dari mulut artinya dia belum bisa merasakan apapun makanan itu, termasuk minuman. Karena semuanya harus dari selang yang ada di hidung yang dipasang langsung masuk ke dalam lambungnya," ungkap Fatih, masih dikutip dari YouTube KompasTV.

Kendati demikian, Fatih bersyukur saat ini anaknya sudah bisa melakukan sebagain aktivitas sendiri, misalnya pergi ke toilet.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas