Saat Jokowi, Prabowo dan Ganjar Makan Durian Bareng
Presiden Joko Widodo (Jokowi) hadir dalam acara Muktamar Sufi Internasional 2023, di Pekalongan, Jawa Tengah
Editor: Hendra Gunawan
Jokowi juga sempat mengenang masa-masa pandemi covid-19 masih terjadi di dunia dan Indonesia. Pada masa itu segala aktivitas menjadi terbatas.
"Ini perlu terus saya ingatkan, karena kita ingat saat pandemi. Kita keluar rumah saja sulit, mau pergi antar kota saja sulit," kata Jokowi.
Musibah atau cobaan tersebut kata Presiden tidak bisa diprediksi kapan akan selesai. Hanya kepasrahaan kepada Allah SWT yang memberi kebesaran hati untuk melewati masa sulit Pandemi.
"Saya sendiri saat itu membayangkan kapan Pandemi selesai saja dari kalkulasi tidak bisa dihitung, hanya kepasrahan kita kepada Allah SWT yang membesarkan hati kita semuanya.
Ngeri, pandeminya belum jelas kapaan rampungnya, ekonomi selalu tiap hari kelihatan turun terus menerus. Itu lah saya kira yang juga menjadi cobaan semua negara tidak hanya Indonesia," katanya.
Oleh karena itu Presiden mengucapkan terima kasih kepada para ulama dan para tokoh agama yang terus membimbing dan mendoakan keselamatan, kesejahteraan, serta kemajuan bagi Indonesia.
"Terima kasih karena telah senantiasa mengajarkan kerukunan, perdamaian, keharmonisan, toleransi di tengah keberagaman kita dan persatuan di tengah perbedaan-perbedaan yang kita miliki," kata Jokowi.
Ketua Panitia Pelaksana Muktamar Sufi Internasional, Prabowo Subianto mengatakan, bahwa saat ini Indonesia punya dua tokoh Islam berpengaruh di dunia. Keduanya adalah Presiden RI Joko Widodo dan Maulana Habib Luthfi bin Yahya.
"Kami ucapkan terima kasih kepada Presiden RI beserta ibu Iriana, yang berkenan hadir untuk membuka acara World Sufi Assembly (WSA) Conference tahun 2023," kata Prabowo.
Menurutnya, Muktamar Sufi Internasional kali ini dihadiri 73 sufi mancanegara yang terdiri dari perwakilan 38 negara di seluruh dunia. Muktamar Sufi Internasional, dilaksanakan mulai tanggal 29 sampai dengan 31 Agustus 2023.
"Kita merasa sangat beruntung, karena ada dua tokoh yang masuk dalam daftar 500 muslim yang berpengaruh di dunia yaitu Presiden RI Joko Widodo dan Maulana Habib Luthfi Bin Yahya.;Kedua tokoh tersebut merupakan tokoh yang dihormati di seluruh dunia," ujarnya.
Prabowo menyebut internasional trust atau kepercayaan dari dunia internasional kepada Indonesia merupakan modal penting. Terutama, bagi kedudukan negara agar sejajar dengan negara-negara besar lain di dunia.
Bagi Sembako
Selain mengikuti Muktamar Sufi Internasional 2023, Jokowi, Ganjar dan Prabowo juga mengunjungi pasar tradisional Grogolan, Kelurahan Landungsari, Pekalongan Kota, Jawa Tengah.