Janji Mendag soal Fenomena TikTok Shop: Transaksi Dilarang, Promosi Boleh, Aturan Selesai 2 Minggu
Mendag janji buat aturan untuk regulasi perdagangan via online, TikTok Shop agar pedagang di pasar tidak kehilangan sumber penghidupan.
Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Tiara Shelavie

Jokowi mengatakan pembuat regulasi selalu kalah cepat dengan pesatnya perkembangan teknologi.
"Karena memang dunia digital ini tidak bisa kita hentikan, tidak bisa kita suruh stop, kayak AI sekarang ini. Kemarin waktu terakhir G20 di India, urusan AI, ini enam negara berbicara secara khusus mengenai ini."
"Negara besar lagi, Artificial Intelligence (AI) ini, saya menangkap ada ketakutan-ketakutan yang amat sangat mengenai hal ini," kata Jokowi saat membuka Kongres XXV Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) di Istana Negara, Jakarta pada Senin (25/9/2023).
Jokowi pun mengakui regulasi untuk mengantisipasi pesatnya kemajuan teknologi selalu terlambat.
"Dan regulasinya selalu terlambat, peraturannya selalu terlambat sehingga selalu didahului oleh hal-hal yang baru."
"Kita belajar yang satu belum selesai sudah muncul generative Artificial Intelligence," ungkap Jokowi.
Jokowi pun berharap regulasi terkait transformasi digital dapat dibuat lebih holistik demi perlindungan industri kreatif dan UMKM.
"Oleh sebab itu payung besar regulasi tentang transformasi digital memang harus dibuat dengan lebih holistik payungnya, industri kreatif harus dipayungi. UMKM kita harus dipayungi dari terjangan dunia digital ini," jelas Jokowi.
Jokowi pun berharap perkembangan teknologi ini bukannya membunuh ekonomi yang sudah ada tetapi menciptakan potensi ekonomi baru.
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Yohanes Liestyo Poerwoto/Taufik Ismail)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.