Luhut Pernah Pinjam Uang ke Mantan Dubes Peter Gontha untuk Biaya ke Luar Negeri
Luhut Binsar Pandjaitan pernah dipinjamkan uang oleh mantan Duta Besar Indonesia untuk Polandia Peter F Gontha sebagai biaya pergi ke luar negeri.
Penulis: Mario Christian Sumampow
Editor: Wahyu Gilang Putranto
Laporan Wartawan Tribunnews, Mario Christian Sumampow
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menkomarves Luhut Binsar Pandjaitan pernah dipinjamkan uang oleh mantan Duta Besar Indonesia untuk Polandia Peter F Gontha sebagai biaya pergi ke luar negeri.
Hal ini diungkapkan Luhut dalam peluncuran dan bincang buku Luhut Binsar Pandjaitan Menurut Kita-Kita di Gramedia Matraman, Jakarta Timur, Jumat (29/9/2023).
“Dari saya pangkat mayor, dari saya dulu ngawal pak Harto kapten mayor, dia suka kasih uang saya 100 dolar 200 dolar. Ya tentara kan enggak punya uang ya, this is true story,” cerita Luhut
Dalam kesempatan yang sama, Peter selaku orang yang menulis buku itu pun menjelaskan alasan kenapa saat itu Luhut meminjam uang kepada dirinya.
Saat itu Luhut hendak menempuh studi di Fort Brag, Fort Benning (sekarang Fort Moore), Amerika Serikat.
Baca juga: Menko Luhut: Indonesia dan China akan Kerja Sama Bikin Mobil Listrik
Luhut kala itu mendatangi Peter ke rumahnya dan mengutarakan maksud kedatangannya.
“Pak Luhut itu waktu beliau kapten atau mayor itu pergi untuk pendidikan di Fort Benning , Fort Brag. Kemudian beliau datang ke rumah, dia bilang ‘Pet gue enggak punya duit nih,’”cerita Peter.
Kemudian Peter pun menanyai kembali Luhut ihwal apa yang harus ia lakukan terhadap rekannya itu.
“‘Ya bagi gue lah duit,’” ujar Peter meniru ucapan Luhut kepadanya saat itu.
Peter mengaku hanya bisa memberi sedikit uang untuk membantu perjalanan studi Luhut. Namun saat itu Luhut menerimanya dengan gembira.
“Sedikit untuk perjalanan, jadi itu waktu beliau masih mayor beliau memang bukan siapa-siapa tapi melakukan pendidikan di Fort Brag itu dan pada saat itu saya berikan seadanya saat itu. Tapi gembira meskipun sedikit,” tandasnya.
Sebagai informasi buku berjudul Luhut Binsar Pandjaitan Menurut Kita-Kita setebal 436 halaman ini ditulis oleh Peter F Gontha dan Mahpudi.
Tidak kurang dari 79 tokoh nasional baik dari kalangan pemerintahan, pengusaha, akademisi, pengacara, hingga keluarga mengungkapkan kisah dan kesannya saat berinteraksi dengan Luhut dalam buku itu.