Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Nasib Ketua KPK Firli Bahuri, Ajudan Ditarik ke Bareskrim, Dapat Kiriman Raket dan Jagung

Terseret kasus dugaan pemerasan ke SYL, kini Firli Bahuri diperiksa Bareskrim, ajudannya ditarik hingga dapat kiriman jagung dan raket.

Penulis: Theresia Felisiani
zoom-in Nasib Ketua KPK Firli Bahuri, Ajudan Ditarik ke Bareskrim, Dapat Kiriman Raket dan Jagung
Kolase foto Tribunnews.com/ist
Kolase foto Ketua KPK Firli Bahuri dan IM57+ Institute, wadah para mantan pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang dikeluarkan karena tes wawasan kebangsaan (TWK), mengirimkan raket dan jagung kepada Ketua KPK Firli Bahuri. Terseret kasus dugaan pemerasan ke SYL, kini Firli Bahuri diperiksa Bareskrim, ajudannya ditarik hingga dapat kiriman jagung dan raket. 

"Benar, bahwa ajudan Ketua KPK sudah ditarik kembali ke Polri sebagai instansi asalnya tentu untuk melanjutkan atau melaksanakan tugas lainnya," kata Ali kepada awak media, Rabu (25/10/2023).

"Kemudian untuk kebutuhan tersebut sekaligus pengamanan di lingkungan kantor, saat ini KPK mendapat dukungan tambahan dari Puspom TNI," sambung jubir berlatar belakang jaksa itu.

Ali menjelaskan, dukungan pengamanan dari Puspom ini sebagai salah satu tindak lanjut dari nota Kesepahaman yang sebelumnya telah diteken antara KPK dengan TNI.

KPK sebelumnya juga telah mendapatkan dukungan personel dari TNI untuk tugas-tugas lainnya.

"Demikian halnya, KPK juga mendapat dukungan SDM dari berbagai kementerian dan lembaga, termasuk Polri. Dukungan personel dari berbagai kementerian dan lembaga ini tentunya sebagai bentuk komitmen dukungannya terhadap upaya pemberantasan korupsi oleh KPK," kata Ali.

Raket dan Jagung untuk Ketua KPK Firli Bahuri

IM57+ Institute, wadah para mantan pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang dikeluarkan karena tes wawasan kebangsaan (TWK), mengirimkan raket dan jagung kepada Ketua KPK Firli Bahuri.

Raket dan jagung itu dikirim dalam rangka karena Firli Bahuri memenuhi pemeriksaan terkait kasus dugaan pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL).

Berita Rekomendasi

"Pada hari ini (25/10), IM57+ Institute mengirimkan raket dan jagung tiga kepada Firli Bahuri. Hal tersebut, menindaklanjuti kedatangan Firli Bahuri dalam pemeriksaan yang dilakukan Kepolisian sebagai pemenuhan janji yang diungkapkan pada rilis sebelumnya," kata Ketua IM57+ Institute Praswad Nugraha dalam keterangannya, Rabu (25/10/2023).

Kata Praswad, pemberian tersebut juga menjadi pengingat kepada publik bahwa berbagai petunjuk telah tersebar di publik terkait adanya indikasi pertemuan Firli dan SYL.

Selain itu, mengingatkan Firli bahwa adanya pertemuan tersebut dengan bukti yang tersebar di publik.

"Pemberian keterangan oleh Firli seharusnya dapat menjadi pendukung dalam penetapan langkah lanjutan dari dugaan pemerasan yang terjadi. Kasus ini menjadi salah satu baju uji dalam keseriusan penanganan kasus dugaan korupsi penegak hukum," kata mantan penyidik KPK ini.

Baca juga: Polisi Pastikan Status Firli Bahuri Masih Jadi Saksi Dugaan Pemerasan Eks Mentan Syahrul Yasin Limpo

Firli Bahuri memenuhi panggilan kedua Polda Metro Jaya untuk bersaksi terkait kasus dugaan pemerasan, Selasa (24/10/2023).

Dia sebelumnya mangkir dari panggilan pertama pada Jumat (20/10/2023).

"Kurang lebih 7 jam dilakukan pemeriksaan. Diperiksa kapasitas saksi oleh penyidik gabungan Subdit Tipikor Ditreskrimsus dan Dittipikor Bareskrim Polri. Jadi pukul 19.50 WIB, tadi pemeriksaan sudah dinyatakan selesai," kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak, di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Selasa (24/10/2023) malam.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas