Amankan Penjemputan Jenazah Lukas Enembe di Jayapura, Polisi Siapkan 500 Personel
Menurut Fredrickus, situasi di Kabupaten Jayapura hingga saat ini masih aman, kondusif dan aktivitas masyarakat juga berjalan normal.
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAYAPURA - Amankan proses penjemputan jenazah mantan Gubernur Papua Lukas Enembe, Kamis (28/12/2023) besok, Polres Jayapura, akan menyiapkan 500 personel.
Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus WA Maclarimboen mengimbau agar warga Papua tidak menumpuk di Bandara Sentani saat penjemputan jenazah Lukas.
Menurut Fredrickus, situasi di Kabupaten Jayapura hingga saat ini masih aman, kondusif dan aktivitas masyarakat juga berjalan normal.
Selain itu Fredrickus menjelaskan, usai dilakukan penjemputan, jenazah Lukas Enembe akan disemayamkan di STAKIN, depan Batalyon 751 dan berlanjut ke Koya Koso, Kota Jayapura.
Di samping itu ia juga berjanji akan mengawal proses ini supaya berjalan aman dan lancar.
Warga diminta hentikan aktivitas
Jenazah mantan Gubernur Papua, Lukas Enembe akan tiba di Jayapura, pada Kamis (28/12/2023).
Selama proses iring-iringan rombongan jenazah dari bandara hingga tempat persemayaman, warga diminta menghentikan aktivitas sejenak sebagai bentuk penghormatan kepada mendiang Lukas Enembe.
Setelah rombongan melintas, masyarakat dapat kembali beraktivitas seperti biasanya.
Demikian hasil rapat atau pertemuan antara Forkopimda Papua, Pangdam XVII Cendrawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan, Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri, Presiden GIDI Pendeta Dorman Wandikbo, dan Ketua FKUB Provinsi Papua Pendeta Lipius Biniluk pada Rabu (27/12/2023) di Sentani, Kabupaten Jayapura.
"Rute terutama yang akan dilalui antara lain dari Bandara Sentani menuju tempat persemayaman jenazah di Stakin Sentani dan dilanjutkan ke Koya," ujar Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus WA Maclarimboen kepada wartawan, Rabu (27/12/2023).
Fredrickus mengatakan, dalam prosesi iring-iringan, seluruh masyarakat khususnya Kabupaten dan Kota Jayapura agar menghentikan aktivitasnya sejenak sebagai wujud penghormatan kepada Lukas Enembe.
"Saya tekankan sekali lagi di rute yang dilalui, untuk mempermudah proses iring-iringan," lanjutnya.
Sumber: Warta Kota