Pemulung dari Bekasi Senang Salaman dengan Jokowi: Antre Sejak Pukul 7 Pagi, Pulang Bawa Sembako
Seorang pemulung asal Bekasi mengantre sejak pukul 7 pagi dan mengaku antusias hendak bertemu Presiden Joko Widodo
Penulis: Mario Christian Sumampow
Editor: Erik S
Laporan Wartawan Tribunnews, Mario Christian Sumampow
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang pemulung Hana (56), berangkat dari Bekasi menuju Istana Kepresidenan untuk bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam momen open house lebaran, Rabu (10/4/2024).
Ia sudah mengantre sejak pukul 7 pagi dan mengaku antusias hendak bertemu sekaligus menyampaikan ucapan terima kasih kepada Jokowi atas kepemimpinannya sebagai presiden.
"Bilang 'terima kasih', semoga presidennya seperti dia lagi," ucap Hana saat diwawancarai usai keluar dari kawasan Istana Kepresidenan.
Baca juga: Jawaban Sekjen PDIP Ditanya Kemungkinan Jokowi Berlebaran ke Megawati: Tidak Ada Open House
Hana juga bercerita, usai bersalaman dengan Jokowi ja diberikan sebuah kupon berwarna putih untuk ditukarkan dengan bingkisan yang sudah disiapkan oleh pihak istana.
Ia juga mengatakan situasi pembagian bingkisan tidak kondusif. Dirinya bahkan sempat jatuh pingsan. Meski begitu, dia mengaku bangga dan senang sudah bisa bertemu dengan Jokowi.
"Orang ramai desak-desak, banyak yang pingsan," ungkap Hana.
Saat dibuka, bingkisan yang disiapkan Istana dalam kantong yang didominasi warna merah itu adalah sembako yang teridiri dari beras, minyak, gula, biskuit, dan teh celup.
Sebagai informasi, Jokowi menggelar open house pada hari Idulfitri di Istana Kepresidenan. Pada acara ini, Jokowi memperbolehkan warga untuk hadir.
Baca juga: Warga Berebut Bingkisan, Kekisruhan Terjadi di Area Istana Kepresidenan Saat Open House Presiden
Selain itu, para jajaran menteri di Kabinet Indonesia Maju juga hadir ke Istana Kepresidenan untuk halalbihalal.