Kisah Apes Pemudik: Dapat Tiket Harga Flash Sale, tapi Hangus karena Terlambat Naik Kereta
Adel mendapat tiket kereta rute Jakarta-Semarang untuk kelas ekonomi premium seharga Rp 150 ribu. Tapi tiketnya hangus karena ia terlambat naik kereta
Penulis: Ashri Fadilla
Editor: Dodi Esvandi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ashri Fadilla
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - "Untung sudah diraih, tapi malang tak dapat ditolak."
Setidaknya begitulah gambaran nasib Adel (22), warga Jakarta yang merantau ke Semarang, Jawa Tengah.
Awal keberuntungan sudah ada di genggaman Adel.
Dia berhasil mendapat tiket kereta rute Jakarta-Semarang untuk kelas ekonomi premium seharga Rp 150 ribu.
Awalnya mahasiswi tingkat akhir jurusan Akuntansi Universitas Semarang (UNNES) itu berencana berangkat dari Jakarta pada Senin (15/4/2024).
Tiket harga miring hasil "war ticket" di aplikasi KAI Access didapatnya untuk keberangkatan Senin (15/4/2024) pukul 14.30 WIB.
Namun sebagaimana pepatah, malang tak dapat ditolak.
Tiket tersebut hangus lantaran Adel sedikit terlambat tiba di Stasiun Pasar Senen.
Baca juga: H+6 Lebaran, Tiket Kereta Mudik Masih Sisa 118 Ribu
"Kemarin tuh aku mesannya sudah jauh-jauh hari kan, itu dapat yang flash sale di KAI Access, 150 ribu doang aku dapat, kelas ekonomi tapi yang premium. Normalnya kan Rp200 ribu lebih itu yang premium. Tapi malah hangus, kan aku ketinggalan," ujarnya saat ditemui di Stasiun Pasar Senen, Selasa (16/4/2024).
Alhasil, Adel harus memesan lagi tiket untuk keberangkatan Selasa (16/4/2024) mengingat cuti lebarannya sudah habis.
Meski masih berstatus mahasiswi, dia sudah bekerja di sebuah kantor akuntan dan harus sudah kembali bekerja setelah masa libur lebaran.
Adel akhirnya terpaksa harus merogoh lagi uang dari koceknya sebesar Rp500 ribu demi tiket baru dengan jadwal keberangkatan tercepat yang tersisa.
Seperti yang sebelumnya, tiket itu dipesannya melalui aplikasi KAI Access.