Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

AHY Berharap Hasil Sengketa Pilpres 2024 Jadi Edukasi Politik Sesama Kontestan dan Politisi

AHY berharap hasil sengketa Pilpres 2024 jadi edukasi politik, bukan hanya untuk sesama kontestan Pilpres tetapi juga untuk para politisi.

Penulis: Rahmat Fajar Nugraha
Editor: Dewi Agustina
zoom-in AHY Berharap Hasil Sengketa Pilpres 2024 Jadi Edukasi Politik Sesama Kontestan dan Politisi
Tribunnews.com/Rahmat W. Nugraha
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berharap hasil sengketa Pilpres 2024 di MK awal pekan jadi edukasi politik. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rahmat W Nugraha

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berharap hasil sengketa Pilpres 2024 di MK awal pekan jadi edukasi politik.

Menurut AHY, edukasi politik itu bukan hanya untuk sesama kontestan Pilpres 2024. Tetapi juga untuk para politisi dan masyarakat.

Baca juga: Ramai-ramai Ajukan Amicus Curiae Sengketa Pilpres ke MK: Dari Megawati, Ahli IT sampai Mahasiswa

"Ingat dahulu semua tanda tangan atau komitmen siap kalah dan siap menang. Pada titik terakhir menerima kemenangan sekaligus menerima kekalahan," kata AHY di Jakarta Selatan, Rabu (17/4/2024).

"Jadi saya rasa ini (hasil sengketa pilpres di MK) menjadi edukasi politik yang baik juga untuk semua, bukan hanya sesama politisi, dan kontestan tapi juga untuk masyarakat," lanjutnya.

Buktikan bahwa demokrasi di Indonesia bisa matang dan semakin mengedukasi. Kalau pun ada kekurangan, menurutnya tentu harus dievaluasi.

"Saya juga menyampaikan itu dalam berbagai kesempatan ada hal-hal yang bisa kita perbaiki bersama ke depan sistem politiknya, pemilunya semakin berkualitas," lanjutnya.

Berita Rekomendasi

Ketua Umum Partai Demokrat itu menegaskan pihaknya juga tidak ingin pemilu bukan hanya sekadar tradisi lima tahunan.

"Tapi kita ingin menyelenggarakan pemilu yang berkualitas. Pada akhirnya menghadirkan para wakil rakyat yang punya kualitas yang baik," tegas AHY.

Baca juga: Sengketa Hasil Pilpres 2024, Igor Dirgantara: Vox Populi Vox Dei, bukan Amicus Curiae

Diketahui perkara sengketa pilpres di Mahkamah Konstitusi (MK) semakin dekat dengan jadwal pembacaan putusan.

Sidang pembacaan putusan akan digelar pada Senin, 22 April 2024 mendatang.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas