Wacana Prabowo Bentuk 'Presidential Club' Dipuji Demokrat tapi Ditanggapi Dingin PDIP: Gimik Politik
Gus Romli itu menilai rencana semacam itu dari Prabowo hanyalah gimik politik semata. Apa reaksi Demokrat?
Editor: Malvyandie Haryadi
Menurut Air, silaturahmi dengan para mantan presiden terus dilaksanakan oleh Presiden Joko Widodo alias Jokowi.
Selain itu, Ari berujar Jokowi juga menjaga hubungan baik dengan para mantan wakil presiden dan tokoh-tokoh bangsa lainnya.
Prabowo sendiri dikabarkan akan menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi), Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Juru Bicara Presiden Terpilih Prabowo Subianto, Dahnil Azhar Simanjuntak mengatakan, pertemuan tersebut akan membahas mengenai pembentukan presidential club, yang nantinya menjadi wadah bagi para mantan presiden Republik Indonesia untuk berdiskusi.
"Insya Allah pada waktunya, Pak Prabowo pasti bertemu dengan Pak Jokowi, Pak SBY dan Bu Megawati secara bersama-sama," katanya.
Pengamat politik Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin, angkat bicara menanggapi wacana pembentukan Presidential Club atau klub kepresidenan.
“Harus dilihat dulu kebutuhannya seperti apa. Jika diperlukan ya silakan. Namun jika tidak, ya jangan,” ujar dia ketika dihubungi, Jumat (3/5/2024)
Lebih jauh, Ujang menyebut belum mengetahui apakah presidential club yang dimaksud Prabowo nantinya akan bersifat formal atau informal.
“Sejauh ini kita belum tahu nanti maksudnya seperti apa. Jadi tergantung kebutuhan,” tuturnya.
Dia juga menyebut soal niat positif yang diinginkan Prabowo dengan membentuk Presidential Club tersebut. Kendati demikian, Ujang mengatakan perlu untuk tetap mempertahikan bagaimana konsep itu secara utuh.
“Mungkin Pak Prabowo niatnya baik, niatnya positif. Selain untuk konsultasi Prabowo kepada mantan-mantan Presiden, tapi juga ingin menyatukan mantan-mantan presiden itu. Karena kan kita tahu juga misal Bu Mega tidak akrab dengan Pak SBY. Lalu, Bu Mega juga tidak akrab dengan Jokowi atau sebaliknya,” kata dia.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.