Sosok Saksi-saksi yang Ungkap Aliran Dana untuk SYL dan Keluarga
Sosok-sosok yang menjadi saksi dalam sidang perkara dugaan pemerasan dan dan penerimaan gratifikasi di lingkungan Kementan yang menjerat SYL.
Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Suci BangunDS
Ia juga menyebut, SYL meminta reimbursement atau pengembalian atas biaya acara ulang tahun (ultah) cucunya yang digelar di Makassar, Sulawesi Utara, dan Jakarta.
Cucunya itu berasal dari anak laki-laki SYL yang bernama Kemal Redindo Syahrul Putra.
Namun, Isnar tidak mengungkap berapa biaya yang diminta ke Kementan.
"Putranya Bang Dindo (Kemal Redindo) ulang tahun gitu, minta di-reimburse ke kami," jawab Isnar.
4. Raden
Kepala Sub Bagian Rumah Tangga Pimpinan Kementan, Raden Kiky Mulya Putra, menyebut bahwa kebutuhan SYL mencapai Rp2 juta per harinya.
Kebutuhan itu diserahkan melalui staf Rumah Dinas Mentan di Kompleks Widya Candra.
"Kalau Ubed (staf Rumah Dinas) minta apa ke saudara?" tanya Hakim Ketua, Rianto Adam Pontoh di persidangan.
"Biasanya uang harian Yang Mulia, Rp2 juta," jawab saksi Kiky.
Selain itu, SYL dan putrinya itu kerap berbelanja setelah makan bersama seluruh anggota keluarga tiap akhir pekan di mal.
Kiky selaku saksi mengungkapkan SYL selaku menteri dan putrinya yang juga anggota DPR RI belanja pakaian di mall minimal seharga Rp10 juta.
"Membeli baju itu sering enggak? Baju itu biasanya berapa yang saudara reimburse?" kata Hakim Pontoh.
"Di bawah 10 (juta) sih biasanya. Di bawah 10 perkiraannya," ujar Kiky.
Kiky juga mengatakan SYL membeli lukisan budayawan Sujiwo Tejo sebesar Rp200 juta.
5. Panji
Mantan ajudan SYL, Panji Hartanto, menyebut anggaran di Kementan juga digunakan SYL untuk membayar dokter kecantikan sang anak.