Akhirnya Bambang Susantono Buka Suara seusai Mundur dari Kepala OIKN, Tak Lupa Sampaikan Maaf
Bambang mengucapkan maaf dan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantunya selama menjalankan pembangunan di IKN.
Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Akhirnya Bambang Susantono buka suara setelah resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN).
Disampaikannya di Instagram, Selasa (4/6/2024), Bambang mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantunya selama menjalankan pembangunan di IKN.
"Terima kasih khususnya pada warga Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara, termasuk warga Kecamatan Sepaku tempat saya telah menjadi salah satu warganya."
"Apresiasi dan terima kasih saya haturkan pula kepada berbagai elemen masyarakat, saudara-saudaraku para penggerak komunitas, pemangku kepentingan di tingkat lokal, nasional, dan internasional, jajaran kementerian dan lembaga, organisasi bilateral dan multilateral, rekan-rekan LSM, serta para investor dan pelaku bisnis yang telah mendukung pembangunan IKN Nusantara," kata Bambang.
Tak lupa, Bambang pun juga minta maaf apabila ada kesalahan selama dirinya bertugas.
"Izinkan saya memohon maaf bila terdapat kesalahan dan hal-hal yang kurang berkenan dalam saya menjalankan tugas," ujar Bambang.
Bambang pun merasa bangga telah menjadi begaian dari pembangunan IKN.
"Saya bersyukur dan bangga dapat menjadi bagian dari organisasi ini, dan bersama-sama mengukir sejarah dengan ikut meletakkan pondasi awal pembangunan IKN Nusantara," jelas Bambang.
Sehubungan dengan hal itu, Bambang juga mengucapkan selamat bertugas pada Menteri PUPR sebagai pelaksana tugas (Plt) Kepala dan Wakil Menteri ATR/BPN Raja Juli Antoni sebagai pelaksana tugas Wakil Kepala Otorita IKN.
Ia pun ingin terus dapat mencurahkan keahliannya dalam membangun IKN, walaupun tidak lagi menjadi kepala otorita.
Lebih lanjut, Bambang berharap, IKN tidak saja menjadi kebanggaan masyarakat Indonesia, tetapi juga menjadi inspirasi dunia.
Baca juga: Luhut soal 2 Pimpinan Otorita IKN Mundur: Enggak Bisa Buat Keputusan, Kesal Aja Lihatnya
Berikut pesan lengkap Bambang dalam unggahannya di Instagram, Selasa.
"Sebagaimana diumumkan oleh Menteri Sekretaris Negara, Presiden @jokowi telah melakukan pergantian pimpinan di Otorita @ikn_id sejak 3 Juni 2024.
Sehubungan dengan hal itu, ijinkan saya menyampaikan bahwa pembangunan IKN perlu terus bersama-sama kita dukung. IKN adalah simbol peradaban baru Indonesia pada 2045, dan cita-cita luhur tersebut harus tetap kita jaga hingga terwujud.
Saya ucapkan selamat bertugas pada Menteri PUPR sebagai pelaksana tugas Kepala dan Wakil Menteri ATR/BPN sebagai pelaksana tugas Wakil Kepala Otorita IKN. Meski saya tidak lagi berada dalam organisasi Otorita IKN, saya akan terus menyumbangkan tenaga, pemikiran, dan keahlian kami demi terwujudnya IKN yang hijau (green), cerdas (smart), tangguh (resilient), inklusif, dan berkelanjutan (sustainable).
Pembangunan IKN yang memiliki konsep Negara Rimba Nusa (sustainable forest city) tidak hanya menjadi harapan Indonesia, tetapi juga harapan dunia untuk model kota masa depan. Karenanya konsistensi terhadap rencana tata ruang dan prinsip-prinsip ESG (environment, social and governance), akan terus dipantau oleh masyarakat Indonesia dan warga global.
Tiga platform penting bagi IKN yaitu 1. peta jalan perubahan iklim (locally determined contribution for climate change); 2. rencana pembangunan keanekaragaman hayati (biodiversity positive plan); 3. peta jalan untuk sustainable developement goals- SDG; harus menjadi panglima dalam pelaksanaan pembangunan di lapangan.
Pada kesempatan ini ijinkan saya memohon maaf bila terdapat kesalahan dan hal-hal yang kurang berkenan dalam saya menjalankan tugas. Terima kasih pada semua pihak yang selama ini bekerja bahu-membahu, bergandengan tangan dalam membangun landasan bagi aspirasi mulia ini. Saya harapkan ”nusantara adalah kita dan kita adalah nusantara” tetap sama-sama terpatri dalam hati sanubari kita.
Terima kasih khususnya pada warga Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara, termasuk warga Kecamatan Sepaku tempat saya telah menjadi salah satu warganya. Apresiasi dan terima kasih saya haturkan pula kepada berbagai elemen masyarakat, saudara-saudaraku para penggerak komunitas, pemangku kepentingan di tingkat lokal, nasional, dan internasional, jajaran kementerian dan lembaga, organisasi bilateral dan multilateral, rekan-rekan LSM, serta para investor dan pelaku bisnis yang telah mendukung pembangunan IKN Nusantara
Akhirul kata, apresiasi tertinggi saya sampaikan pada keluarga besar Otorita IKN yang berumur 519 hari hingga 3 Juni 2024. Saya bersyukur dan bangga dapat menjadi bagian dari organisasi ini, dan bersama-sama mengukir sejarah dengan ikut meletakkan pondasi awal pembangunan IKN Nusantara. Teruslah gelorakan semangat kerja agar IKN tidak saja menjadi kebanggaan masyarakat Indonesia, tetapi juga menjadi inspirasi dunia," demikian pesan Bambang.
Meski mundur dari posisi tersebut, Bambang Susantono disebut-sebut tetap bakal membantu Jokowi dalam pembangunan IKN.
Terutama dalam menjaring para investor luar negeri.
Kabar ini disampaikan Mensesneg Pratikno dalam konferensi pers di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (3/6/2024).
"Pak Bambang Susantono akan membantu langsung Bapak Presiden untuk memperkuat kerja sama internasional bagi percepatan pembangunan IKN," ujar Pratikno.
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Reza Deni)