Petinggi Golkar Tanggapi Kabar Mundurnya Airlangga dari Ketum & Isu Agus Gumiwang Jadi Pengganti
Waketum Golkar Melchias Markus Mekeng memberikan tanggapan soal kabar mundurnya Airlangga Hartarto dari kursi Ketum Golkar hingga sosok penggantinya.
Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Febri Prasetyo
Dalam surat itu, ada beberapa sikap Dewan Kehormatan Partai Golkar yang diambil untuk Pemilu 2024.
Pertama, seluruh jajaran pengurus dan kader Partai Golkar dari tingkat DPP, DPD Provinsi, DPD Kabupaten/Kota, tingkat kecamatan sampai kelurahan dan desa harus menjaga kekompakan dan soliditas partai.
"Dengan demikian wacana mengenai penyelenggaraan Munaslub yang dilontarkan beberapa aktivis partai, agar dihentikan," kata Akbar dalam surat tersebut.
Baca juga: Golkar Tugaskan Jusuf Hamka Jadi Cawagub Dedi Mulyadi, PAN: Siapapun Itu Kami Pasti Dukung
Kedua, seluruh jajaran Partai Golkar hendaknya fokus pada persiapan dan pelaksanaan Pemilu 2024.
"Untuk itu DPP Partai Golkar segera melakukan pertemuan dengan seluruh perangkat organisasi tingkat pusat dan daerah secara berjenjang, dengan secara aktif melibatkan organisasi yang mendirikan dan didirikan Partai Golkar (Hastakarya)," ujarnya.
Ketiga, meminta DPP Partai Golkar menyusun langkah strategis dan langkah aksi yang konkret untuk memastikan kemenangan Partai Golkar dalam pemilihan umum.
Keempat, meminta DPP Partai Golkar agar tetap konsisten mendukung dan mengawal Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam menuntaskan pembangunan nasional sebagai pengamalan Pancasila.
(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Suci Bangun Dwi Setyaningsih)(Kompas.com/Adhyasta Dirgantara)
Baca berita lainnya terkait Partai Golkar dan Dinamikanya.