Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Profil Luhut Binsar Pandjaitan, Kader Senior Golkar Kaget Isu Munaslub Maju

Profil Luhut Binsar Pandjaitan menjadi sorotan setelah Ketua Dewan Penasihat Partai Golkar ini mengaku kaget dengan isu Munsalub Golkar maju

Penulis: Facundo Chrysnha Pradipha
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Profil Luhut Binsar Pandjaitan, Kader Senior Golkar Kaget Isu Munaslub Maju
Ist
Ketua Dewan Penasehat Partai Golkar Luhut Binsar Pandjaitan angkat bicara soal keputusan partainya mendukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024. Profil Luhut Binsar Pandjaitan menjadi sorotan setelah Ketua Dewan Penasihat Partai Golkar ini mengaku kaget dengan isu Munsalub Golkar maju 

Sebelum masuk dalam Kabinet Kerja, Luhut pernah menjabat sebagai Menteri Perindustrian dan Perdagangan Tahun 2000-2001 saat Abdurrahman Wahid menjabat sebagai Presiden RI 1999-2001.

Sebelum menjadi Menteri Perindustrian dan Perdagangan, ia menjabat Duta Besar Republik Indonesia untuk Singapura.

Menteri Koordinator Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan dalan acara peluncuran Electronic Visa on Arrival (e-VOA) di Nusa Dua, Bali pada Kamis (10/11/2022).
Menteri Koordinator Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan dalan acara peluncuran Electronic Visa on Arrival (e-VOA) di Nusa Dua, Bali pada Kamis (10/11/2022). (Istimewa)

Baca juga: Hari Ini Dijalani Kaesang-Erina, Budayawan Ungkap Makna Siraman Jelang Nikah, Bersihkan Batin

Karier Luhut Binsar Pandjaitan di Pemerintahan

Pada 1999, Presiden B.J. Habibie mengangkat Luhut menjadi Duta Besar Republik Indonesia untuk Republik Singapura di era krusial awal Reformasi.

Dalam tiga bulan pertama masa jabatannya, ia mampu memulihkan hubungan kedua negara ke tingkatan semula.

Lalu, pada masa Presiden Abdurrahman Wahid, Luhut ditarik dari Singapura sebelum masa baktinya berakhir.

Gus Dur mempercayakannya sebagai Menteri Perdagangan dan Industri Republik Indonesia walau dalam periode yang singkat (2000-2001), sesingkat usia pemerintahan Gus Dur.

Presiden di era pemerintahan selanjutnya pun bermaksud untuk mempercayakannya kembali sebagai Menteri, tetapi Luhut menolaknya karena ia menjaga etika terhadap Gus Dur.

Berita Rekomendasi

Pada 31 Desember 2014, Luhut dilantik menjadi Kepala Staf Kepresidenan Indonesia yang pertama oleh Presiden Joko Widodo.

Pada 12 Agustus 2015, Luhut ditetapkan oleh Presiden menjadi Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan sebelum dipindahkan lagi menjadi Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman pada tanggal 27 Juli 2016.

Baca juga: Panglima TNI, Jenderal Andika Perkasa Tinjau Langsung Keamanan Pernikahan Kaesang-Erina di Solo

Jabatan Pemerintahan Luhut Binsar Pandjaitan

• Duta Besar RI Berkuasa Penuh Untuk Singapura (1999-2000)

• Menteri Perindustrian dan Perdagangan RI pada Kabinet Persatuan Nasional (2000-2001)

• Pangkat Jenderal TNI (1999)

• Kepala Staf Kepresidenan RI (2014-2015)

• Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, Dan Keamanan RI (2015-2016)

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas