Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tanpa Kemewahan, Ini Sederet Gaya Sederhana Paus Fransiskus saat Tiba di Indonesia

Sederhana, satu kata itu yang banyak dilontarkan umat Katolik dan sejumlah pejabat saat melihat kehadiran Paus Franiskus di Indonesia.

Penulis: Theresia Felisiani
zoom-in Tanpa Kemewahan, Ini Sederet Gaya Sederhana Paus Fransiskus saat Tiba di Indonesia
kolase Tribunnews.com/ist/BAY ISMOYO / AFP/KompasTV
Sederhana, satu kata itu yang banyak dilontarkan umat Katolik dan sejumlah pejabat saat melihat kehadiran Paus Franiskus di Indonesia. Mulai dari pakai pesawat komersil, penyambutan sederhana, tanpa mobil mewah dan menginap di Kedunes Vatikan. 

Selain itu, adapula teknologi baru yang terpasang dalam pesawat tersebut seperti perangkat winglet komposit baru untuk menghasilkan daya angkat lebih besar serta mengurang hambatan.

Pesawat yang membawa Paus Fransiskus tiba di Bandara Internasional Soekarno?Hatta di Jakarta pada 3 September 2024. - Paus Fransiskus tiba di Indonesia yang mayoritas penduduknya Muslim pada 3 September untuk perhentian pertama tur empat negara di Asia-Pasifik yang akan dilakukan yang terlama dalam masa kepausan pria berusia 87 tahun itu, menurut seorang reporter AFP yang bepergian bersamanya. (BAY ISMOYO / AFP)
Pesawat yang membawa Paus Fransiskus tiba di Bandara Internasional Soekarno?Hatta di Jakarta pada 3 September 2024. - Paus Fransiskus tiba di Indonesia yang mayoritas penduduknya Muslim pada 3 September untuk perhentian pertama tur empat negara di Asia-Pasifik yang akan dilakukan yang terlama dalam masa kepausan pria berusia 87 tahun itu, menurut seorang reporter AFP yang bepergian bersamanya. (BAY ISMOYO / AFP) (AFP/BAY ISMOYO)

Kemudian, adapula teknologi untuk mengurangi konsumsi bahan bakar dan emisi gas buang hingga 25 persen ketimbang pesawat generasi sebelumnya.

Sementara, untuk daya jelajah maksimum dari Airbus A330-900 mencapai 13.334 kilometer.

Pesawat ini bersaing dengan tipe Boeing 777 yang kerap digunakan untuk sejumlah penerbangan di dunia, termasuk di Indonesia.

2. Penyambutan Sederhana di Bandara Soekarno-Hatta

Penyambutan Paus Fransiskus di Bandara Soekarno-Hatta kental dengan nuansa sederhana.

Begitu keluar dari lift khusus, Paus Fransiskus langsung disambut dengan karangan bunga yang dibawa oleh dua anak kecil yang mengenakan pakaian adat.

Paus Fransiskus kemudian memberikan salam, berkat juga rosario kepada kedua anak kecil tersebut.

Berita Rekomendasi

Tampak Paus Fransiskus disambut oleh Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas, anggota Watimpres Gandi Sylistiyanto, Dubes RI untuk Vatikan Michael Trias Kuncahyono.

Selanjutnya Nuntius Mgr Piero Pippo, Ketua Konferensi Waligereja Indonesia Mgr Antonius Subianto Bunjamin OSC, Kardinal Ignatius Suharyo dan Ketua Panitia Kunjungan Paus, Ignasius Jonan.

Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik dan Kepala Negara Vatikan Paus Fransiskus keluar dari pesawat setibanya di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Selasa (3/9/2024).
Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik dan Kepala Negara Vatikan Paus Fransiskus keluar dari pesawat setibanya di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Selasa (3/9/2024). (Tangkap layar kanal YouTube Kompas TV)

3. Ogah Gunakan Mobil Mewah, Paus Fransiskus Pilih Naik Toyota Innova Zenix

Setibanya di Bandara Soekarno-Hatta, Paus Fransiskus juga tidak disambut dengan mobil mewah layaknya pejabat negara di Indonesia.

Adapun mobil mewah yang dimaksud seperti Mercedes Benz Tipe GLZ yang diperkirakan seharga Rp 2,6 miliar.

Dia hanya menumpangi Toyota Innova Zenix yang dikutip dari laman Toyota, hanya seharga Rp 430 juta

Bahkan, mobil tersebut digunakan selama lawatannya di Tanah Air.

Paus Fransiskus melambai dari kendaraan yang berangkat setelah kedatangannya di Bandara Internasional Soekarno?Hatta di Jakarta pada 3 September 2024. - Paus Fransiskus tiba di Indonesia yang mayoritas penduduknya Muslim pada 3 September untuk perhentian pertama tur empat negara di Asia- Pasifik akan menjadi masa kepausan terlama bagi Paus berusia 87 tahun itu, menurut seorang reporter AFP yang bepergian bersamanya. (BAY ISMOYO / AFP)
Paus Fransiskus melambai dari kendaraan yang berangkat setelah kedatangannya di Bandara Internasional Soekarno?Hatta di Jakarta pada 3 September 2024. - Paus Fransiskus tiba di Indonesia yang mayoritas penduduknya Muslim pada 3 September untuk perhentian pertama tur empat negara di Asia- Pasifik akan menjadi masa kepausan terlama bagi Paus berusia 87 tahun itu, menurut seorang reporter AFP yang bepergian bersamanya. (BAY ISMOYO / AFP) (AFP/BAY ISMOYO)
Iring-iringan mobil yang membawa pemimpin Gereja Katolik sekaligus Kepala Negara Vatikan Paus Fransiskus melintasi Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Selasa (3/9/2024). Paus Fransiskus mengunjungi Indonesia pada 3-6 September 2019 dengan berbagai agenda di Jakarta. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Iring-iringan mobil yang membawa pemimpin Gereja Katolik sekaligus Kepala Negara Vatikan Paus Fransiskus melintasi Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Selasa (3/9/2024). Paus Fransiskus mengunjungi Indonesia pada 3-6 September 2019 dengan berbagai agenda di Jakarta. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

4. Paus Fransiskus Duduk di Sebelah Sopir

Tak cuma sampai di situ, Paus Fransiskus pun enggan untuk duduk di kursi tengah dan lebih memilih duduk di sebelah supir.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas