Apa Itu Susu Ikan? Gantikan Susu Sapi di Program Makan Siang Gratis, Ini Kandungan Gizinya
Inilah penjelasan soal susu ikan, termasuk kandungan gizinya. Susu Ikan diusulkan dalam makan siang gratis.
Penulis: garudea prabawati
Editor: Wahyu Gilang Putranto
CEO Berikan Protein Initiative, Maqbulatin Nuha mengatakan, dengan mengonsumsi satu gelas susu ikan setara dengan mengkonsumsi dua gelas susu sapi.
"Dan itu juga sudah kami lakukan uji coba," ujar dia Selasa (15/8/2023) silam.
Apalagi pada susu ikan ini dilengkapi dengan EPA & DHA serta Omega 3, kandungan ini tidak ditemukan pada susu sapi.
Maqbulatin juga menyampaikan mengkonsumsi susu ikan ini, menurut dia, akan sangat membantu untuk pemenuhan gizi masyarakat.
Dalam prosesnya, ikan segar disulap menjadi asam amino berbentuk powder atau bubuk dengan teknologi hidrolisat protein ikan.
Susu ikan ini diproduksi oleh Berikan Protein Initiative di pabrik yang berlokasi di Desa Kertawinangun, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu.
Perbandingan Gizi Susu Ikan dan Susu Sapi
Lantas seperti apa perbandingan susu ikan dan susu sapi?
Epi Taufik, Ahli Ilmu dan Teknologi Susu, Dosen Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor (IPB), menjelaskan susu ikan tidak sepopuler dari segi kandungan protein karena tekstur dan cita rasa (amis) yang berbeda dengan susu hewan (sapi).
Susu sapi mengandung semua jenis asam amino esensial yang dibutuhkan tubuh.
Protein dalam susu dari hewan ternak tersebut, seperti kasein dan whey, mudah diserap oleh tubuh dan berguna untuk pertumbuhan otot, perbaikan jaringan, sampai kekebalan tubuh.
Sementara itu, susu ikan yang dihasilkan dari ekstrak daging ikan, bisa juga mengandung kadar protein tinggi.
Hanya saja, kandungan dan kualitas asam aminonya bervariasi, tergantung pada proses pembuatannya, mengutip Kompas.com.
Selain itu susu sapi mengandung asam lemak rantai pendek dan sangat pendek yang mudah dicerna dan memiliki manfaat kesehatan, seperti meningkatkan metabolisme energi dan menjaga kesehatan usus.