Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jadikan IKN Kota Masa Depan, Ini Capaian 10 Tahun Jokowi: Green Building Hingga Ekonomi Hijau

Ingin menjadikan IKN sebagai kota masa depan, ini pencapaian 10 Tahun Kinerja Jokowi, mulai dari green building hingga ekonomi hijau.

Penulis: Fransisca Andeska
Editor: Content Writer
zoom-in Jadikan IKN Kota Masa Depan, Ini Capaian 10 Tahun Jokowi: Green Building Hingga Ekonomi Hijau
Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo mencoba moda transportasi baru yang ramah lingkungan, autonomous rail transit (ART), atau Trem Otonom Nusantara, di Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur pada Selasa, (13/8/2024). Presiden Jokowi menaiki trem tersebut dari depan Istana Negara IKN, menempuh rute yang meliputi beberapa titik penting di kawasan inti pemerintahan 

“Kami sangat menghargai dukungan pemerintah Amerika Serikat dalam mendukung pembangunan IKN. Sebagai kota global, tentunya kami mengundang partisipasi internasional untuk berkolaborasi di proyek ini,” ungkap Basuki, Minggu (22/9/2024). 

Rencananya, OIKN akan bekerja sama dengan tujuh perusahaan teknologi global asal Amerika Serikat, seperti Amazon Web Service, Autodesk, Cisco, Esri, IBM, Honeywell, serta Motorola dalam pelaksanaan hibah percontohan teknologi Command Center di Nusantara. 

Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk Indonesia Kamala Shirin Lakhdhir mengatakan, dana hibah ini merupakan bentuk komitmen dukungan pemerintah AS terhadap pembangunan kota cerdas IKN. 

“Hibah ini merupakan pilot project yang mendemonstrasikan berbagai keunggulan teknologi pada pengelolaan kota cerdas,” jelas Kamala. 

Sebelumnya, Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital Otorita IKN Mohammed Ali Berawi bersama Direktur USTDA Enoh T. Ebong juga telah menandatangani perjanjian hibah sebesar US$ 2,49 juta, di Los Angeles, Kamis (2/5/2024) lalu. 

Dana hibah tersebut digunakan untuk bantuan teknis terkait penerapan teknologi dan solusi kota cerdas di IKN. Alhasil, sampai saat ini total dana hibah yang diterima OIKN dari USTDA mencapai US$10,09 juta atau Rp152,9 miliar. 

Sulap Bandara VVIP di IKN menjadi Bandara Komersial 

BERITA REKOMENDASI

Guna mendukung berlangsungnya penerbangan internasional, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi memastikan akan menyulap Bandara VVIP di Ibu Kota Nusantara (IKN) agar bisa digunakan untuk penerbangan Haji dan Umrah. 

Dijelaskan, panjang runway Bandara VVIP di IKN ini akan mencapai 3.000 meter pada Desember 2024 mendatang. Hal ini memungkinkan pesawat berbadan lebar bisa mendarat di Bandara VVIP IKN. 

“Nantinya apabila masyarakat yang akan Umrah atau Haji itu tidak perlu melakukan transit di bandara lain, tetapi bisa langsung terbang ke negara tujuan dengan pesawat panjang dan lebar,” ujar Menhub Budi, Sabtu (5/10/2024). 

Sebelumnya, Presiden Jokowi telah memberikan perintah kepada Menhub Budi untuk segera mengubah peruntukan Bandara IKN dari yang awalnya hanya untuk VVIP menjadi komersial. 

“Nusantara Airport yang sering banyak disampaikan ini adalah Bandara VVIP. Saya tadi sudah memerintahkan Pak Menhub Budi agar segera mengubahnya menjadi bandara komersial,” ujar Presiden Jokowi setiba di Bandara IKN, Kaltim, Selasa (24/9/2024). 

Presiden Jokowi menjelaskan pertimbangan pihaknya ingin mengubah peruntukan Bandara IKN menjadi komersial, yakni agar lebih bermanfaat untuk masyarakat. Misalnya, bandara bisa digunakan untuk pemberangkatan dan kepulangan jemaah haji dan umroh. 

“Supaya lebih bermanfaat, jangan hanya untuk VVIP saja. Lebih bermanfaat bagi yang mau umrah, haji, dan yang mau terbang ke IKN. Saya kira itu lebih bermanfaat,” kata Presiden Jokowi. 

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas