Resmi Emban Jabatan Menko Polkam, Budi Gunawan: Terima Kasih Bapak Presiden Prabowo Subianto
Acara sertijab berlangsung tertutup dimulai pukul 11.00 WIB di mana hanya pejabat dan staf Kemenko Polkam yang diperkenankan masuk.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Politik dan Keamanan (Menko Polkam) Budi Gunawan menjalani prosesi serah terima jabatan (sertijab) dari Hadi Tjahjanto di kantor Kemenko Polkam, Jakarta Pusat, Selasa (22/10/2024).
Budi Gunawan tampak mengenakan jas dan peci berwarna hitam dengan dasi biru muda.
Baca juga: Pengalaman Dinilai Jadi Pertimbangan Prabowo Tunjuk Budi Gunawan Isi Jabatan Menko Polkam
Acara sertijab berlangsung tertutup dimulai pukul 11.00 WIB di mana hanya pejabat dan staf Kemenko Polkam yang diperkenankan masuk.
Selepas sertijab, Menko Polkam Budi Gunawan didampingi Wamenko Polkam Lodewijk F Paulus mengantarkan Hadi Tjahjanto ke mobilnya.
Budi Gunawan juga terlihat sempat bersalaman dan memeluk Hadi Tjahjanto.
“Kami berdua pertama-tama mengucapkan pujian syukur kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa, atas amanah dan kepercayaan sebagai Menko maupun Pak Wamenko. Yang kedua, ucapan terima kasih kepada Bapak Presiden Prabowo Subianto yang telah menugasi kami dengan amanah ini,” katanya kepada awak media.
Jenderal polisi bintang empat itu menyampaikn komitmen untuk bisa memastikan terciptanya dan terjaganya stabilitas keamanan, khususnya di bidang politik dan keamanan.
Baca juga: Budi Gunawan Jadi Menko Polkam di Kabinet Prabowo, Muzani dan Puan Kompak Sebut Tidak Mewakili PDIP
“Kita tahu bahwa situasi geopolitik dunia, global, artinya saat ini kondisi memang tidak menentu,” papar Budi Gunawan.
Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) itu menegaskan pentingnya menjaga stabilitas yang dapat mempengaruhi rantai pasok dunia termasuk juga Indonesia yaitu di bidang pangan, energi, dan logistik.
Untuk diketahui, Budi Gunawan dilantik menjadi menteri oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Senin (21/10/2024).
Dia mendapatkan jabatan baru setelah sebelumnya memimpin instansi Badan Intelijen Negara (BIN) selama delapan tahun.
Mantan Wakapolri ini didapuk menjadi Menteri Politik dan Keamanan untuk mengurusi pertahanan negara dan stabilitas politik.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.