Beda Motif Aipda Robig Tembak Gamma: Kapolrestabes Sebut Imbas Tawuran, Propam Ungkap karena Dipepet
Beda pernyataan terkait motif Aipda Robig menembak Gamma di Semarang terjadi antara Kapolrestabes Semarang dan Propam Polda Jateng.
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Whiesa Daniswara
Pada Senin (25/11/2024) lalu, dia menjelaskan, alasan Aipda Robig melakukan penembakan karena diserang saat akan melerai tawuran di depan Perumahan Paramount, Semarang Barat, Kota Semarang, Jawa Tengah pada Minggu (24/11/2024) dini hari sekira pukul 01.00 WIB.
Irwan mengungkapkan, pada saat yang bersamaan, ada tawuran antara dua kelompok gangster yaitu 'Pojok Tanggul' dan 'Seroja'.
Dia menduga Gamma merupakan anggota dari kelompok gangster 'Pojok Tanggul'.
"Saat anggota melintas, melihat dua kelompok tawuran, ia mencoba melerai. Namun, anggota itu malah diserang hingga akhirnya mengambil tindakan tegas," katanya pada Senin (25/11/2024), di Mapolrestabes Semarang, dikutip dari Tribun Jateng.
Pada saat itu, pernyataan Irwan juga dibantah oleh satpam yang berjaga di Perumahan Paramount dan pihak SMKN 4 Semarang tempat Gamma bersekolah.
Baca juga: Ketua Komisi III DPR Klaim Tak Ada Intervensi Terhadap Keluarga Korban Penembakan Polisi di Semarang
Satpam yang enggan disebutkan namannya itu menyebut rekannya tidak melihat adanya tawuran saat berjaga.
Dia mengungkapkan, jika memang ada tawuran di Perumahan Paramount, maka akan dilaporkan ke atasannya.
"Tidak ada tawuran di sini. Rekan saya yang bertugas malam juga memastikan tidak ada kejadian seperti itu. Kalau ada tawuran, kami pasti tahu dan melapor ke atasan," ujarnya.
Sementara, staf kesiswaan SMKN 4 Semarang, Nanang Agus B, membantah Gamma adalah anggota gangster 'Pojok Tanggul' seperti yang disampaikan Irwan.
Dia mengungkapkan Gamma adalah sosok yang berprestasi di sekolah.
"Kalau korban tergabung dalam gangster, kami tidak tahu. Tapi dari rekam jejaknya, dia itu anak yang baik dan berprestasi. Jadi, kesimpulan kami, kecil kemungkinan dia terlibat gangster," terangnya.
Sebagian artikel telah tayang di Tribun Jateng dengan judul "BREAKING NEWS: Polisi Akui Tembak Mati Pelajar di Semarang, Alasan Tawuran Gangster"
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Tribun Jateng/Iwan Arifianto)
Artikel lain terkait Siswa SMK Ditembak Polisi