Akhirnya Jubir Istana Adita Irawati Minta Maaf usai Sebut ''Rakyat Jelata''
Adita Irawati mendapat banyak kritik usai menggunakan diksi "rakyat jelata" saat mengomentari kasus Gus Miftah yang mengolok-olok pedagang es teh
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Acos Abdul Qodir
Bahkan, Gerindra pun gerak cepat memberikan reaksi.
Baca juga: Ini Foto Penampakan Agus Buntung Saat Asyik Berduaan dengan Seorang Wanita di Taman
Dikutip dari Tribun Sumsel, pernyataan Adita Irawati disampaikan saat dirinya diwawancara oleh salah satu stasiun televisi.
Ia mewakili pihak istana menyesalkan ucapan Gus Miftah ke pedagang es teh yang dinilai menghina.
Adita Irawati mengatakan Presiden Prabowo Subianto selalu memihak kepada rakyat kecil.
Namun jubir istana itu justru melanjutkan pernyataannya dan mengucapkan rakyat jelata.
"Kami dari pihak istana tentu menyesalkan kejadian ini, satu hal yang sebenarnya tidak perlu terjadi, apalagi kalau kita lihat pak Prabowo Subianto ini kalau dilihat dari berbagai baik melalui pidato juga kunjungan-kunjungan beliau di lapangan, kunjungan kerja, terlihat sekali pemihakkan beliau kepada rakyat kecil, kepada rakyat jelata," ujar Adita Irawati
Bahkan, Adita Irawati menyebut rakyat kecil dengan sebutan "rakyat jelata" sebanyak dua kali.
Sontak ungkapan Adita Irawati menuai sorotan publik, tak terkecuali netizen di media sosial.
Dalam KBBI, rakyat jelata adalah rakyat biasa.
Namun, rakyat jelata kerap mendapat konotasi negatif di kalangan masyarakat.
Baca juga: Fakta Viral Delman Tanpa Kusir Terekam saat Dini Hari di Boyolali, Pemilik Kuda Ungkap Kronologinya
Menanggapi pemberitaan itu, admin Gerindra memberikan reaksi.
Ia pun mengaku lelah sembari membubuhkan emoticon menangis.
"Adaaaa ajaaa ampuun, cape aku tuh" tulis admin Gerindra.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.