Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sedang Liburan, Hasto Tegaskan Masih di Indonesia usai Jadi Tersangka dan Dicekal ke Luar Negeri

Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, memastikan dirinya masih di Indonesia setelah dicekal ke luar negeri buntut jadi tersangka kasus Harun Masiku.

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in Sedang Liburan, Hasto Tegaskan Masih di Indonesia usai Jadi Tersangka dan Dicekal ke Luar Negeri
Istimewa
Pakar Geopolitik yang juga Sekjen PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto saat menjadi pembicara dalam Refleksi Kemerdekaan melalui bedah buku ‘Merahnya Ajaran Bung Karno; Narasi Pembebasan Ala Indonesia’, karya Airlangga Pribadi, di Museum Multatuli, Rangkasbitung, Lebak, Banten, Jumat (16/8/2024) - Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, memastikan dirinya masih di Indonesia setelah dicekal ke luar negeri buntut jadi tersangka kasus Harun Masiku. 

TRIBUNNEWS.com - Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, menegaskan dirinya masih berada di Indonesia setelah dicekal bepergian ke luar negeri dan ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap Harun Masiku.

Hasto mengatakan dirinya saat ini tengah menikmati liburan Natal dan Tahun Baru.

"Posisi saya di Indonesia, sedang liburan Natal dan Tahun Baru," kata Hasto lewat pesan singkat, Jumat (27/12/2024), dilansir Kompas.com.

Tak hanya itu, Hasto juga disebutkan masih beraktivitas seperti biasa.

Ketua DPP PDIP, Ronny Talapessy, mengungkapkan Hasto tetap memimpin rapat dengan kader PDIP, seperti biasa.

"Pak Sekjen tetap menjalankan kegiatan seperti  biasa, memimpin rapat-rapat dengan kader PDIP seluruh Indonesia," ujar Ronny, Kamis (26/12/2024).

Baca juga: Jika PDIP Tak Segera Ganti Hasto sebagai Sekjen, Pengamat Sebut Roda Partai Berpeluang Terganggu

Sebelumnya, pasca-ditetapkan sebagai tersangka, Hasto merilis video pernyataan menanggapi status baru dirinya saat ini.

Berita Rekomendasi

Hasto memastikan ia dan PDIP menghormati keputusan dari KPK karena taat hukum.

"Setelah penetapan saya sebagai tersangka oleh KPK, maka sikap dari PDIP adalah menghormati keputusan dari KPK."

"Kami adalah warga negara yang taat hukum," tutur Hasto dalam video yang diterima awak media, Kamis.

Ia juga menegaskan siap menghadapi tembok kekuasaan yang menyalahgunakan kewenangannya dalam menggerakkan aparat hukum untuk melakukan intimidasi.

Sebab, kata dia, PDIP senantiasa memperjuangkan nilai-nilai demokrasi, kedaulatan rakyatm dan pembangunan supremasi hukum yang berkeadilan.

"Ketika aparat penegak hukum digunakan dengan segala cara untuk melakukan intimidasi, sumber daya negara digunakan untuk politik praktis, maka pilihan menghadapi tembok tebal kekuasaan itu wajib dilakukan kader-kader PDIP."

"Karena itulah nilai-nilai yang kami perjuangkan, nilai-nilai demokrasi, nilai-nilai kedaulatan rakyat dan bagaimana membangun supremasi hukum yang berkeadilan," tuturnya.

KPK Panggil Eks Bawaslu

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas