Motor Kustom Bermesin VW 1.600 Unjuk Gigi di Jogjakarta Volkswagen Festival 2017
Sistem transmisi dirancang ulang dengan model pengoperasian seperti mengendarai motor.
Penulis: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Gelaran Jogjakarta Volkswagen Festival 2017 (JVWF) dimeriahkan oleh kehadiran motor kustom bermesin Volkswagen 1.600 cc Dual Port.
Rancang motor karya Retro Classic Cycles yang dimotori bike builder Lulut Wahyudi ini memadukan mesin VW 1600 dual port dengan frame DOM tubing 1,25 dan 1,5 inci serta sudut rake 30 derajat untuk dudukan mesin dengan mempertimbangkan akurasi dimensi dan bobot mesin.
Sistem transmisi dirancang ulang dengan model pengoperasian seperti mengendarai motor. Mekanisme kopling dipindahkan ke bagian setang model hidraulic agar bisa dioperasikan layaknya kompling di sepeda motor.
Sementara sistem transmisi 4-speed ditempatkan di kaki dengan mekanis khusus. Untuk transaxle dikembangkan juga oleh tim Retro Classic Cycles.
“Motor ini saya persembahkan untuk dunia kustom kulture Indonesia dengan memanfaatkan kesukaan saya terhadap VW untuk selanjutnya dibuatkan dalam sosok motor kustom. Semua rancangan frame hingga modifikasi bagian transmisi kami kerjakan di bengkel dengan berbagai akurasi yang tetap bertujuan agar tetap nyaman dikendarai,” sebut Lulut Wahyudi dalam keterangan persnya kepada Tribunnews, Senin (20/11/2017).
Menonjolkan craftmanshift dari motor ini, semua bagian bodi terbuat dari bahan aluminium dikombinasikan warna Red Flat untuk konstruksi frame serta aksen artwork berupa pinstriping dan lettering karya Danny Hacka.
Lulut menjelaskan, semua pengerjaan terhadap motor ini membuktikan kreativitas anak bangsa terhadap dunia kustom kulture yang tak mengenal ruang dan batas.
Baca: Suzuki Bike Meet Batam, Perkuat Solidaritas di Pulau Perbatasan
“Kita ingin membuktikan melalui Volkswagen Motorcycles ini, bahwa sebuah karya lahir dari pemikiran dan proses hasil sumber daya yang dimiliki Indonesia. Bagaimana melahirkan karya yang tidak biasa berdasarkan pengalaman dan dedikasi terhadap dunia otomotif Indonesia. Mari kita membangun dengan karya,” ungkapnya.
Untuk menopang performa saat dikendarai, Volkswagen Motorcycles ditopang fork depan teleskopik 41mm hardchrome dari Mid USA serta bagian belakang Ohlins adjustable. Semua proses pengerjaan motor ini memakan waktu sekitar satu bulan.
Penampilan motor kustom Volkswagen Motorcycles ini bisa disimak di booth Kustomfest di JEC Hall mulai Sabtu (18/11/2017).