TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Suryaraya Rubberindo Industries, produsen ban merk FDR, akan merilis dua seri ban paling baru dengan teknologi radial untuk para penyuka kecepatan di ajang pameran akbar otomotif Indonesia International Auto Show (IIMS) 2019 yang akan berlangsung bulan April 2019 mendatang.

Dua ban tersebut adalah Blaze RS dan Blaze RX dan merupakan ban radial pertama yang dihadirkan FDR untuk pasar Indonesia.

Zandhy Utama, Sales & Marketing FDR Division Head PT Surayaraya Rubberindo Industries, produsen ban FDR di acara FDR Day 2019, Sabtu (9/3/2019) mengatakan, kedua ban dihadirkan dalam ukuran 120/65 R17 TL dan 140/60 R17 TL.

"Kita lakukan riset mendalam untuk produksi ban ini agar benar benar sesuai dengan kebutuhan bikers. Dari bobotnya, ban ini lebih ringan dari kompetitor, namun memiliki struktur yang lebih kokoh menggunakan intermediate compound untuk para pengguna motor sport yang menginginkan performa lebih," ungkap Zandhy Utama.

Sebagai tahap awal pra peluncuran, FDR mengajak sekitar 15 bikers dari berbagai komunitas motor, menjajal langsung performa Blaze RS dan Blaze RX melalui aktivitas touring jarak menengah dengan mengambil start dari kantor pemasaran ban FDR Jawa Timur, PT Kharisma Suma Jaya Sakti, di kawasan Rungkut, Surabaya, menuju konservasi alam di Clungup Mangrove Conservation di Pantai Tiga Warna, Malang, Jawa TImur, Jumat-Sabtu (8/3/2019).

Zandhy Utama menjelaskan, teknologi radial yang diaplikasikan pada proses pembuatan ban FDR Blaze RS dan Blaze RX merupakan teknologi high end. 

Baca: Berlimpah Fitur Keselamatan dan Keamanan, Almaz Lebih Kompetitif di Segmen SUV 5-Seaters

Pihaknya belum bisa mempublikasikan berapa harga jualnya sampai nanti saat peluncuran. Namun Zandhy Utama memberikan kisi-kisi, harga jualnya akan sedikit di atas ban lain produksi FDR namun akan lebih kompetitif jika dibandingkan ban berteknologi radial dari merk kompetitor.

Baca: Setelah 50.000 Km Pemakaian, Biaya Perawatan Xpander Diklaim Tetap Lebih Rendah dari Kompetitor

Zandhy juga menjelaskan, dengan speed symbol H, ban Blaze RS dan Blaze RX aman jika dipacu maksimal hingga di atas kecepatan 200 kilometer per jam, termasuk jika ban ini harus membawa beban berat.

Sebelumnya, FDR juga pernah melibatkan komunitas untuk menjajal performa ban produksinya. Misalnya seperti dilakukan bulan September 2018 lalu.

FDR mengajak sejumlah komunitas motor dari Bali touring menggunakan ban Maxtre memenempuh jarak sekitar 350 km menuju Lombok, dilanjutkan dengan kegiatan pemberian bantuan kepada korban bencana gempa dan tsunami di sana. 

Ban FDR Maxtreme merupakan tipe ban harian dengan tampilan supermoto dengan intermediate compound yang dirancang untuk digunakan di jalan aspal, tanah kering dan jalan berbatu.