Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Otomotif

Bahayanya Pakai Ponco Saat Kendarai Motor di Cuaca Hujan, Bahannya Pun Perlu Diperhatikan

Barang ini menjadi salah satu perlengkapan penting bagi pengendara motor agar terhindar dari basah.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Bahayanya Pakai Ponco Saat Kendarai Motor di Cuaca Hujan, Bahannya Pun Perlu Diperhatikan
Istimewa
Ilustrasi Jas Hujan. 

TRIBUNNEWS.COM -- Saat ini masih sering terjadi hujan, sehingga saat mengendarai sepeda motor mesti siap-siap membawa jas hujan.

Nah dalam memilih bahan untuk jas hujan, sebaiknya tidak asal pilih.

Barang ini menjadi salah satu perlengkapan penting bagi pengendara motor agar terhindar dari basah.

Pengendara harus memerhatikan kualitas sehingga dapat berfungsi dengan baik.

Baca juga: Tips Mengendara Aman dan Selamat di Wilayah yang Sedang Dilandai Badai

Menurut Hariadi, Asst. to Service Dept. Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), ketika hendak membeli jas hujan, sebaiknya hindari model ponco karena dapat membahayakan keselamatan.

"Dengan desainnya yang seperti jubah, bagian bawah jas hujan ponco dapat tersangkut di roda ataupun gir rantai motor," kata Hariadi dalam keterangan resminya, Jumat (28/1/2022).

"Selain itu, jas hujan ponco juga tidak efektif melindungi dari air hujan karena modelnya yang mudah berkibar, disarankan yang model press agar lebih rapat dan tidak ada celah air masuk," sambungnya.

Baca juga: 5 Tips Mengelola Keuangan bagi Si Pencari Nafkah Keluarga

Berita Rekomendasi

Hariadi melanjutkan, pilih jas hujan yang ukurannya sesuai dengan bentuk tubuh, tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil.

Jas hujan yang terlalu besar akan menumpuk atau terlipat di beberapa bagian dan dapat tersangkut di roda maupun gir rantai.

Sedangkan jas hujan yang terlalu kecil dapat membuat ruang gerak menjadi terbatas dan tidak berfungsi menutupi pakaian dan tubuh dari terpaan air hujan.

Lebih lanjut, bahan jas hujan juga perlu diperhatikan agar tidak mengganggu kenyamanan berkendara.

"Jas hujan bahan parasut dapat membuat penggunanya kepanasan dan tidak nyaman ketika bergerak dan bernapas, sedangkan jas hujan dari bahan plastik tentu tidak awet karena mudah sobek," tuturnya.

Baca juga: 6 Tips Belajar Mengendarai Mobil Transmisi Manual: Atur Posisi Duduk, hingga Pahami Perpindahan Gigi

"Bahan jas hujan yang disarankan adalah coating glossy atau bahan bening yang anti embun, misalnya jas hujan dari bahan polyvinyl chloride (PVC) yang tebal dan kedap," terang Hariadi.

Ia menambahkan, sebaiknya pilih warna jas hujan yang terang atau mencolok agar terlihat pengendara lain terutama di malam hari.

"Misalnya hijau, kuning, oranye, atau merah menyala, lebih baik lagi jika memilih jas hujan yang dilengkapi dengan scotlite atau reflector," pungkasnya. (Wisnu Andebar)

Sumber: GridOto

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas