Tahun 2023 Dihantui Resesi, Pemerintah Kaji Insentif untuk Pembelian Produk Otomotif
guna menjaga daya beli masyarakat terhadap produk buatan dalam negeri, pemerintah kabarnya tengah menyiapkan berbagai stimulus
Penulis: Lita Febriani
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan Tribunnews, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Untuk menghadapi kelesuan ekonomi dunia yang juga berimbas ke Indonesia, pemerintah terus memperkuat rantai pasok industri, sehingga dapat menciptakan kemandirian di sektor manufaktur, termasuk otomotif.
Masih di tengah isu resesi global, guna menjaga daya beli masyarakat terhadap produk buatan dalam negeri, pemerintah kabarnya tengah menyiapkan berbagai stimulus.
"Tentu pada saatnya nanti, pemerintah akan mengkaji jika kondisi perekonomian global semakin sulit. Pemerintah akan mengkaji berbagai kemungkinan, bisa seperti insentif dan stimulus, seperti yang kita berikan saat awal pandemi Covid-19," tutur Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dalam acara Link and Match di Gedung Kementerian Perindustrian, Jakarta Selatan, Selasa (1/11/2022).
Baca juga: Peringati 100 Tahun Berdirinya Balai Besar Keramik, Menperin Sebut Investasi dan Ekspor Terus Tumbuh
Selain hal di atas, Kementerian Perindustrian juga berupaya untuk melakukan penguatan IKM, melalui edukasi dan akses permodalan, guna mendorong agar IKM bisa lebih cepat bertransformasi masuk kepada industri 4.0.
Ini dilakukan agar proses produksi lebih efisien dan tentunya juga akan menghasilkan produk IKM dengan daya saing lebih tinggi.
"Dengan kita dorong IKM transformasi ke industri 4.0, kita yakini bahwa produk-produk IKM akan lebih mudah dan sesuai dengan kebutuhan yang sudah digariskan industri otomotif yang menjadi bagia dari rantai suplai. Yang kita juga harus perhatikan adalah bagaimana kita bisa tingkatkan kualitas SDM di IKM, ini menjadi kunci," jelas Agus.
Kemitraan antara industri besar dengan Industri Kecil dan Menengah (IKM) dinilai menjadi penting untuk membantu kemandirian sektor manufaktur.
Baca juga: Purchasing Manager Index Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif saat Ekonomi Global Tidak Menentu
"Oleh sebab itu, strategi dari pemerintah dan Kadin ialah kemitraan. Kemitraan yang kita lakukan hari ini bisa menciptakan kepastian pasar bagi industri kecil dan menengah, kemudian juga lebih mudah mendapatkan akses pembiayaan," ungkap Menperin.