Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani

TRIBUNNEWS.COM - Awal tahun 2023, produsen mobil lokal Esemka sempat membuat kejutan dengan tampil perdana dalam pameran otomotif IIMS 2023.

Sebelum pameran berlangsung, Esemka yang dikabarkan bekerja sama dengan produsen mobil asal China Hozon Auto akan menampilkan Neta V dan Neta U di pameran tersebut.

Sayangnya, Esemka justru menampilkan Bima EV sebagai produk kendaraan listrik terbaru untuk pasar Tanah Air.

Baca juga: Mobil Listrik Esemka Bima EV Dibanderol Mulai Rp 530 Juta

Meski batal menjadi produk yang ditampilkan di Indonesia, kabar terbaru Neta V EV tersiar dari negeri tetangga, Malaysia.

Produsen kendaraan listrik (EV) China, Neta, akan memulai debutnya di Malaysia bulan depan, dengan Neta V menjadi model pertama yang memasuki pasar Negeri Jiran.

Intro Synergy akan menjadi distributor merek tersebut. Perusahaan, yang merupakan anak usaha GoAuto Group ini telah menandatangani kontrak lima tahun dengan Hozon New Energy Auto.

Bersama dengan mitranya, mereka akan menginvestasikan sekitar 300 juta Ringgit Malaysia untuk mengembangkan jaringan penjualan dan purna jual, hingga ke pabrik manufaktur untuk perakitan lokal.

Ketua Grup GoAuto Datuk SM Azli SM Nasimuddin Kamal, menyampaikan pihaknya sangat senang mengumumkan kemitraan dengan Neta, yang akan memungkinkan pihaknya menghadirkan kendaraan listrik inovatif dengan harga terjangkau dan kompetitif ke lebih banyak pelanggan di Malaysia.

"Kami berharap brand ini dapat diterima dengan baik oleh masyarakat dan semakin meningkatkan penerimaan EV di Tanah Air," tutur Azli dikutip dari Paultan.

Neta V merupakan crossover listrik murni diperkenalkan pada tahun 2020 dan menggunakan platform HPC yang sama yang digunakan oleh Neta U-II.

Di Thailand, Neta V memiliki baterai lithium-ion 38,5 kWh yang menggerakkan motor listrik yang dipasang di depan dengan tenaga 95 PS (94 hp atau 70 kW) dan torsi 150 Nm.

Spesifikasi kinerja mencakup kecepatan tertinggi 101 km/jam dan waktu 0-50 km/jam dalam 3,9 detik dan Neta V memiliki jangkauan pengoperasian 384 km (berdasarkan standar NEDC).

Untuk pengisian daya, Neta V dapat menerima input AC maksimal (Tipe 2) sebesar 6,6 kW, dengan pengisian penuh membutuhkan waktu delapan jam.

Ada juga pengisian cepat DC pada puncak 100 kW, dan ini membuat baterai dari kondisi pengisian 30-80 persen hanya dalam 30 menit.

Sementara sistem kendaraan-ke-beban (V2L) menyediakan output hingga 3,3 kW, memungkinkan kendaraan memberi daya pada aksesori eksternal.