Kia Siap Inves Pabrik di Indonesia, Daihatsu Akan Realisasikan Fasilitas Perakitan II di Karawang
Indonesia akan mendapat tambahan investasi baru di sektor otomotif roda empat dari sejumlah brand otomotif terkemuka dunia.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indonesia akan mendapat tambahan investasi baru di sektor otomotif roda empat dari sejumlah brand otomotif terkemuka dunia.
Investasi baru tersebut ada yang baru pertama kali direaliasikan untuk pendirian pabrik perakitan mobil. Ada juga yang merupakan investasi baru sebagai perluasan dari pabrik perakitan yang saat ini sudah beroperasi.
PT Kreta Indo Artha (KIA), agen pemegang merek Kia di Indonedsia misalnya, akan mendirikan pabrik mobil di Tanah Air dalam beberapa waktu mendatang.
Menurut Marketing and Development Division Head KIA Ario Soerjo, KIA akan membangun pabrik baru di Indonesia. Hanya saja, ia belum bisa mengungkapkan secara rinci perkembangan rencana pabrik tersebut, termasuk lokasi pabrik dan kebutuhan investasinya.
Dia juga tidak menjelaskan, model apa saja yang kelak diproduksi KIA di dalam negeri. “Sekarang sedang dalam proses,” imbuh Ario, Minggu (28/5/2023).
Mobil-mobil KIA saat ini dipasarkan oleh Indomobil Group bersama beberapa merek mobil penumpang lainnya seperti Suzuki, Nissan, Citroen, Audi, Volkswagen, Jaguar, dan Land Rover. Terdapat beberapa model yang dijual KIA di Indonesia, antara lain KIA Big Up, Seltos, Sonet, Carnival, Carens, dan model di kategori kendaraan listrik yakni EV6.
Untuk memasarkan unit mobilnya, KIA masih harus melakukan impor mobil tersebut dari sejumlah negara. “Kami impor completely built up (CBU) dari India dan Korea,” tutur Ario.
Lain halnya dengan PT Astra Daihatsu Motor (ADM). Perusahaan ini akan mulai merealisasikan agendanya berupa pembangunan pabrik mobil Karawang Assembly Plant (KAP) 2 yang berada di Kawasan Industri Suryacipta, Karawang Timur, Jawa Barat.
Prosesi peletakan batu pertama atau groundbreaking telah dimulai pada awal Februari lalu.
Baca juga: Suzuki Siap Operasikan Pabrik Baru untuk Perakitan Mobil di Myanmar
ADM menyiapkan investasi Rp 2,9 triliun untuk pabrik baru yang akan mengadopsi konsep evolution, simple, slim, compact (E-SSC) yang tentu saja modern dan ramah lingkungan. Pabrik ini akan memiliki kapasitas produksi sebesar 140.000 unit per tahun.
“Diharapkan pabrik Daihatsu ini dapat beroperasi pada awal 2025,” ujar Presiden Direktur Astra Daihatsu Motor Yasushi Kyoda, Senin (29/5/2023).
Dalam berita sebelumnya, pabrik Daihatsu di Karawang merupakan pembaruan dan akan menggantikan pabrik yang sebelumnya berlokasi di Sunter, Jakarta. Pabrik tersebut sudah beroperasi selama 27 tahun.
Baca juga: Permintaan Kia Terus Naik, Indomobil Siapkan Perakitan Lokal di Indonesia
Kehadiran pabrik ini sekaligus merupakan kelanjutan dari pengembangan pabrik Daihatsu di Karawang sebelumnya, yaitu Karawang Assembly Plant (KAP) Line 1 yang dibangun pada 2011 silam.
Toyota Motor Co juga terus berinvestasi di Indonesia. Sebelumnya, Toyota disebut telah berinvestasi di Tanah Air sebesar Rp 77,9 triliun sampai 2022. Perusahaan asal Jepang ini juga memiliki komitmen untuk investasi tambahan sebesar Rp 27,1 triliun sampai 2026 mendatang.