Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dino Patti Djalal Nyoblos Tanpa Kartu Pemilih

Dino menuju TPS didampingi istrinya, Rosa Raj Djalal, dan tiga staf rumah tangga dari mertuanya.

Editor: Rendy Sadikin
zoom-in Dino Patti Djalal Nyoblos Tanpa Kartu Pemilih
Warta Kota/henry lopulalan/henry lopulalan
UJI PUBLIK CAPRES - Peserta uji publik menunggu giliran untuk menyampaikan paparan yang di ikuti oleh peserta konvensi capres Partai Demokrat lain Dino Patti Djalal, ketika diskusi publik yang diselenggarakan The Habibie Center di Jalan H Thamrin, Meteng, Jakarta Pusat, Rabu (26/3). Diskusi publik tersebut mengangkat tema Uji Publik Capres 2014 : Mencari Pemimpin Muda Berkualitas. (Warta Kota/henry lopulalan) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peserta Konvensi Calon Presiden dari Partai Demokrat Dino Patti Djalal menggunakan hak pilihnya dalam pemilu legislatif, Rabu (9/4/2014), di TPS 18 Jalan Melati, Kelurahan Cilandak Timur, Jakarta Selatan. Dino menggunakan hak pilih meskipun tidak mendapat kartu pemilih.

Dino menuju TPS didampingi istrinya, Rosa Raj Djalal, dan tiga staf rumah tangga dari mertuanya. "Nanti pakai KTP kan bisa. Karena sayang sekali kalau kita tidak menggunakan hak pilih, satu suara sangat berarti," kata Dino..

Rosa mengaku heran kepada hanya suaminya yang tidak mendapat surat pemilih. "Saya saja dapat. Padahal, kami sudah daftar sebelum pulang dari Amerika," ujar Rosa. Dino dan istrinya berjalan cukup jauh melewati beberapa gang kecil untuk menuju TPS dari rumahnya. Saat menuju lokasi, ia dan istrinya tampak menyalami beberapa warga yang berpapasan di jalan.

Tiba di TPS, Dino mendapat urutan 202 setelah menunjukkan KTP-nya. Sementara dua staf rumah tangganya tidak dapat memilih karena KTP mereka beralamatkan di luar Jakarta. Sebelum mencoblos, Dino mengaku sudah mengantongi beberapa nama caleg yang akan dipilih. "Ada satu hingga dua nama yang saya kenal," ujar Dino.

Ia menaruh harapan agar para wakil rakyat yang terpilih nanti bisa lebih baik. "Harapannya harus bisa lebih baik dari generasi sebelumnya. Ada 3.000 lebih anggota DPRD dan 315 kepala daerah terkena kasus korupsi. Itu angka yang luar biasa, jangan anggap enteng. Mereka punya utang miliaran rupiah dan tanggung jawab politik. Semoga ke depannya bisa lebih berbobot dan berkualitas," jelas Dino.

Sementara Rosa mengaku sudah menentukan pilihannya sebelum mendatangi TPS. "Sudah ada yang saya suka karena lihat kinerjanya selama ini. Saya selalu melihat seseorang dari track record-nya. Dia memperjuangkan aspirasi, semoga bisa terpilih lagi, bisa mempertahankan kinerjanya, bahkan lebih baik lagi," kata Rosa.

Berita Rekomendasi
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas