Meneladani Ilmu Kekebalan Hati Warisan Rasulullah SAW
Rasulullah sangat pemaaf, tidak mudah merasa sakit hati walaupun diperlakukan dengan perbuatan yang sangat menyakitkan sekalipun.
Editor: Dewi Agustina
Orang yang dapat mengusai jurus-jurus ini dengan sempurna bukan saja dia akan sakti di dunia, namun di akhirat pun dia dianggap sebagai jawara yang telah dapat mengalahkan hawa nafsunya.
Dia akan mendapat pahala yang besar dan kemulian dari Allah SWT.
Jurus pertama: Menahan Marah
Jurus ini mengingatkan kita untuk dapat menahan amarah.
Allah berfirman:
وَالْكَاظِمِينَ الْغَيْظَ وَالْعَافِينَ عَنِ النَّاسِ وَاللَّهُ يُحِبُّ الْمُحْسِنِينَ [آل عمران/134]
Artinya: Dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang lain. Dan Allah mencintai orang-orang yang berbuat kebajikan. (QS. Ali Imran: 134)
Jurus kedua: Akhlak Utama
Jurus ini mengingatkan kita untuk dapat meraih akhlak paling utama.
Rasulullah SAW bersabda:
قال رسول الله صلى الله عليه وسلم : يا عقبة ألا أخبرك بأفضل أخلاق أهل الدنيا وأهل الآخرة تصل من قطعك وتعطى من حرمك وتعفو عمن ظلمك . جامع الأحاديث – (ج 37 / ص 309)
Rasulullah SAW bersabda: Wahai Uqbah tidakkah aku memberitahumu akan akhlak paling utama bagi penghuni dunia dan akhirat? Engkau menyambung hubungan terhadap orang yang memutus hubungan denganmu, engkau memberi orang yang tidak mau memberimu, dan engkau memaafkan orang yang menzalimimu. (Jami’ul Hadis juz 37, hal. 309)
Jurus ketiga: Memaafkan Dengan Cara yang Baik
Jurus ini mengingatkan kita untuk mudah memaafkan. Hal ini sebagaimana firman Allah: