TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pascameletusnya Gunung Sinabung di Kabupaten Tanah Karo, Sumatera Utara, yang mengeluarkan semburan lava panas sepanjang 1.500 meter, saat ini aktivitas gunung dengan ketinggian 2.460 meter ini mulai menurun.

Demikian dikatakan oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Priyadi Kardono. "Kalau kemarin bisa mencapai 1.500 meter. Sekarang semburannya hanya 100 meter saja," terang Priyadi Kardono kepada Tribunnews.com, Jakarta (29/8/2010).

Dikatakan, hujan abu sudah tidak terlalu menghawatirkan. Namun demikian, status dari Gunung Sinabung yang terletak di dataran tinggi Tanah Karo ini, masih tidak mengalami perubahan. Sehingga masyarakat yang berada dalam radius 6 kilometer segera diungsikan.

Lebih lanjut, Priyadi membantah adanya korban tewas akibat meletusnya Gunung ini. "Yang meninggal itu murni bukan akibat dari letusan Gunung Sinabung. Tapi karena sakit. Menurut informasi, ada yang sakit jantung dan sesak. Tapi ini masih kami selidiki lagi," imbuhnya.

Priyadi menambahkan bahwa sejauh ini kondisi terakhir di lokasi meletusnya Gunung Sinabung sangat kondusif.(*)