Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Maco Tabuni Tewas, Jayapura Sepi dan Mencekam

Pascakematian Koordinator I Komite Nasional Papua Barat (KNPB) Maco Tabuni suasana kota Jayapura sangat sepi khususnya

Penulis: Chanry Suripatty
zoom-in Maco Tabuni Tewas, Jayapura Sepi dan Mencekam
YOUTUBE
Mako Tabuni, salah satu Koordinator Komite Nasional Papua Barat (KNPB), yang tewas ditembak polisi, Kamis (14/6/2012) 

Laporan Kontribusi Tribunnews.com, Chanry Andrew Suripatty

TRIBUNNEWS.COM, JAYAPURA – Pascakematian Koordinator I Komite Nasional Papua Barat (KNPB) Maco Tabuni suasana kota Jayapura sangat sepi khususnya di daerah Abepura, Waena dan Sentani.

Sejumlah toko dan kios yang berada di sepanjang ruas jalan Abepura, Waena dan Sentani sejak siang tadi terlihat ditutup para pemiliknya, saat jenazah Maco Tabuni dibawa menuju rumah duka di Jalan Pos 7 Sentani Jayapura, setelah diserahkan oleh pihak Polda Papua kepada pihak keluarga Maco Tabuni di RS Bhayangkara Polda Papua pagi tadi.

Selain itu menyusul ketakutan warga akan adanya serangan balas dendam dari kelompok KNPB yang pada Kamis kemarin mengamuk akibat pimpinan mereka tewas tertembak polisi dalam drama penangkapan di daerah perumnas III Waena, Abepura, Jayapura, warga memilih bertahan di rumah mereka masing-masing.

Salah seorang warga Waena, Abepura Jayapura yang enggan namanya diberitakan kepada Tribunnews.com mengatakan sangat ketakutan dengan situasi saat ini dimana menurut mereka ketakutan ini berawal dari adanya isu SMS gelap yang beredar di kalangan masyarakat bahwa akan adanya serangan balasan dari kelompok KNPB dan hal itu menyebabkan mereka memilih bertahan dirumah masing-masing.

”Iya mas suasana sepi sekali, kami sangat ketakutan dan berdoa semoga tidak terjadi apa-apa malam ini, karena ada beredar sms bahwa akan ada serangan balasan atas kematian Pak Maco Tabuni yang dilakukan oleh anak buahnya,”kata warga tersebut kepada Tribunnews.com, Jumat(15/6/2012).

Sementara itu salah satu warga sentani bernama Adrian yang dikonfirmasi Tribunnews.com melalui telepon selulernya menjelaskan situasi di sentani sangat sepi dan mereka sangat ketakutan.

BERITA REKOMENDASI

"Yang saya tahu jenasah kakak Maco masih disemayankan dirumah duka, tadi siang saat jenasah dibawa melintas jalan raya sentani toko-toko dan kios tutup semua, namun saat ini situasi sudah normal cuman kami masih takut tapi ada sebagian toko yang buka malam ini,”ujar Adrian.

Sejumlah aparat keamanan dari TNI dan Polri hingga malam ini disiagakan di sepanjang ruas jalan sentani terutama di jalan Pos 7 dan di depan lapangan They’s Eluay. Polisi terus melakukan penjagaan ketat guna memberikan rasa aman kepada para warga Jayapura terkait kematian Ketua I KNPB Maco Tabuni.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas