Bentrok Berdarah Warnai Rekap Suara di PPK Muarapinang
Suasana di sekitar kantor kecamatan kini mencekam. Massa pendukung yang bersenjata tajam dan senjata
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, TEBINGTINGGI - Pleno perhitungan suara hasil Pemilihan Gubernur Sumsel dan Pilbup Empatlawang di tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kecamatan Muarapinang Kabupaten Empatlawang, Minggu (9/6/2013) berakhir bentrok berdarah. Hal itu disebabkan diantara massa yang terlibat bentrok ada yang bersenjata tajam.
Informasi yang dihimpun Sriwijaya Post (Tribunnews.com Network) di Tebingtinggi menyebutkan, pleno tingkat PPK tersebut yang sebelumnya ditunda akhirnya berakhir deadlock. Hal ini dikarenakan adanya sengketa hasil pemungutan suara serta menyusul terjadinya bentrok antarpendukung kandidat calon Bupati-Wakil Bupati Empatlawang.
Suasana di sekitar kantor kecamatan kini mencekam. Massa pendukung yang bersenjata tajam dan senjata lainnya masih berkumpul di sekitar lokasi. Aparat keamanan dari Polri-TNI terus berjaga-jaga. Bahkan pihak kepolisian kembali menerjunkan personel untuk meningkatkan keamanan.
Sementara akibat bentrok, sedikitnya dua orang pendukung kandidat kepala daerah terluka parah terkena senjata tajam. Selain itu dikabarkan satu orang personel kepolisian dari Polsek Muarapinang mengalami luka bagian kepala terkena lemparan batu.