Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gubernur Kaltim: Cara Tes Keperawanan Bagaimana?

Wacana tes keperawanan bagi siswi yang akan menempuh pendidikan di SMA menuai tanggapan kontra.

zoom-in Gubernur Kaltim: Cara Tes Keperawanan Bagaimana?
TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HARDI PR
Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak 

Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Doan Pardede

TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Wacana tes keperawanan bagi siswi yang akan menempuh pendidikan di SMA menuai tanggapan kontra.

Gubenur Kalimantan Timur (Kaltim) Awang Faroek Ishak, Rabu (21/8/2013), dengan tegas menolak wacana tersebut.

"Saya enggak setuju itu. Itu terus terang saja bisa menghebohkan, dan caranya bagaimana coba? Yang jelas saya enggak setuju, sama dengan pendapat Pak Menteri," kata Awang.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Samarinda KH Zaini Naim, Selasa (20/8/2013) menuturkan, mendapatkan pendidikan adalah hak masing-masing warga negara, dan tidak bisa hilang hanya karena sudah tidak perawan lagi.

"Pertanyaannya, apakah kalau tidak perawan tidak bisa sekolah? Kan tidak pas itu," ujar Zaini.

Apalagi, menurut Zaini, masalah moral anak bukan hanya tugas sekolah, tapi juga keluarga, terutama didikan kedua orang tua.

BERITA TERKAIT

"Pendidikan moral dalam agama bukan kewajiban guru tapi kewajiban orang tua. Jadi, berangkat dari rumah," tutur Zaini.

Hj Laila Fatihah dari Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) Kaltim menyatakan, salah satu alasan penolakan wacana ini, karena sesorang tidak perawan bukan semata-mata akibat keputusan sendiri. Ada hal lain yang menyebabkan seseorang kehilangan keperawanan, misalnya kecelakaan.

"Kalau kita lihat persentase, untuk Samarinda saja sudah sekian persen (siswi tidak perawan). Apakah hanya karena itu dia tidak bisa melanjutkan pendidikan?. Akan sayang sekali," papar Laila.

Maria, dari Perempuan Mahardika Samarinda mengatakan, daripada berbagai pihak meributkan masalah perawan atau tidak perawan, lebih baik membicarakan bagaimana upaya meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas