Ketinggalan Pesawat Nurma Menangis di KNIA
Warga Tanjung PeriuK Jakarta ketinggalan pesawat Lion Air yang berangkat pukul 11.50 WIB.
Editor: Budi Prasetyo
Laporan Wartawan Tribun Medan / Indra Gunawan Sipahutar
TRIBUNNEWS.COM ,LUBUK PAKAM- Dari sekian banyak calon penumpang yang marah marah hanya Nurma Br Malaulah yang menjadi banyak sorotan orang ramai. Ditempat Check in ia menangis karena sudah ketinggalan pesawat. Warga Tanjung PeriuK Jakarta ini ketinggalan pesawat Lion Air yang berangkat pukul 11.50 WIB.
‘’Pak gimana ini, aku gak ada duit lagi, kasiani aku sama anak anakku ini. Baru ninggal suamiku ini. Aku memang orang susah tapi tau aku peraturan dibandara ini. Sudah empat jam aku ngantri. Kan karena mati lampu. Kalau aku tadi terlambat bisalah kalian tinggalkan aku tapi ini beda, ngantrinya yang lama,’’kata Nurma sambil menangis.
Dihadapan orang banyak ia menjelaskan jika datang ke Medan karena mengantarkan jenazah suaminya yang pada Jumat lalu meninggal. Jenazah dibawa dari Jakarta ke Siantar. ‘’Tolonglah aku, jam 12 malampun gak apa apa aku berangkat asal jangan besok. Jangan kalian bola bola aku kasianlah kalian sama anakku yang kecil kecil ini. Mana ada saudaraku dekat sini, baru pertama kali aku di Kualanamu
ini,’’ucap Nurma sambil menangis.
Senyum wajahnya baru terpancar setelah tangisannya ditanggapi oleh pihak Lion Air. Ia akhirnya berangkat puku 15. 20 dengan pesawat Lion Air pengganti.
Sebelumnnya, Penerbangan keberangkatan di Bandara Kualanamu International Airport (KNIA) menjadi kacau setelah terjadinya pemadaman listrik ditempat ini, Rabu, (18/9/2013). Puluhan calon penumpang tampak mengamuk akibat peristiwa ini. Banyak penumpang yang ketinggalan pesawat karena terlalu lama mengantri diruang Check in. Ditempat ini saat padamnya listrik sekira pukul 11.30 antrianpun panjang dan mengular sampai kurang lebih 15 meter. (dra/tribun-medan.com).