Truk Fuso Hancur Berkeping-keping Ditabrak Kereta Api di Jombang
Sebuah truk bermuatan tetes luluh lantak setelah ditabrak kereta api,di Jombang, Selasa (12/11/2013).
Laporan Wartawan Surya Sutono
TRIBUNNEWS.COM, JOMBANG - Sebuah truk bermuatan tetes luluh lantak setelah ditabrak kereta api, saat melintas di perlintasan tak berpalang pintu Dusun Johoclumprit, Desa/Kecamatan Sumobito, Jombang, Selasa (12/11/2013).
Akibatnya, truk Mitsubishi Fuso tersebut terseret hingga 300 meter, dan hancur berantakan dalam tiga onggokan besar. Namun, sopir truk nopol W 9265 F, Franas (35), warga Desa Karobelah, Kecamatan Mojoagung, Jombang, hanya luka-luka.
Franas meloncat dari kursi kemudi beberapa detik sebelum KA menghantam truk yang dikemudikannya. Selanjutnya Franas dirawat di Puskesmas Sumobito.
Subianto (46), pengail yang berada di dekat lokasi kejadian mengatakan, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 11.30 WIB. Saat itu Subianto yang sedang mengail di sungai yang berjarak sekitar 100 meter dari lokasi kejadian mendadak mendengar suara benturan keras.
Ia menoleh ke sumber suara. Saat itulah ia melihat truk warna kuning berada di atas rel karena tertabrak KA. Meski baru menabark truk, KA tersebut terus melaju kencang, menyeret truk yang ditabraknya.
Sekitar 300 meter, kereta api yang melaju ke barat itu baru berhenti. "Saya lihat pengemudinya sudah meloncat saat kereta mendekati truk. Jadi sopirnya selamat," tambah Subianto.
Wantah (40), pemilik truk naas mengatakan, korban merupakan anak buahnya. Siang itu, warga Desa Karobelah, Kecamatan Mojoagung ini hendak mengantarkan tetes sebanyak 3 tangki besar.
Saat berada di kawasan Dusun Johoclumprit, Franas hendak menyeberang rel tak berpalang dari arah utara. Ironisnya, truk warna kuning itu justru berhenti di tengah rel. Rodanya berputar, tapi truk tidak bergerak.
Dalam kondisi seperti itulah KA Rapih Dhoho meluncur dari arah timur. Benturan keras pun tidak terhindarkan. Truk terseret ke barat dan hancur dalam tiga onggokan besar.
Onggokan pertama berupa kepala truk bserta roda depan dan kerangkanya. Kemudian onggokan kedua berupa empat roda belakang, tersangkut di jembatan yang dilintasi KA. Dan onggokan ketiga berupa puing tiga tangki plastik yang hancur, dan isinya tumpah di sawah.
Kasubbag Humas Polres Jombang AKP Sugeng Widodo mengungkapkan, petugas masih melakukan penyelidikan guna mencari penyebab terjadinya kecelakaan tersebut. "Petugas juga koordinasi dengan pihak KA," kata Sugeng Widodo.