Empat Sentra Garam Nasional di Jateng Dapat Kucuran Dana Rp 8,7 Miliar
KKP menggelontorkan Rp 8,7 miliar untuk meningkatkan produksi garam rakyat di Provinsi Jawa Tengah.
Penulis: Arif Wicaksono
Laporan Wartawan Tribunnews.com Arif Wicaksono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menggelontorkan Rp 8,7 miliar untuk meningkatkan produksi garam rakyat di Provinsi Jawa Tengah.
Dana tersebut, dialokasikan melalui program Peningkatan Usaha Garam Rakyat (Pugar).
"Program itu, bakal diimplementasikan di sentra produksi garam Kabupaten Pati, Rembang, Brebes, dan Jepara," kata Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif C Sutardjo, seperti dalam siaran persnya kepada Redaksi Tribunnews.com, Minggu (16/3/2014).
Secara umum, kata Sharif, KKP sudah menetapkan tujuh daerah sentra Pugar. Ketujuh daerah itu ialah Kabupaten Cirebon, Indramayu, Rembang, Pati, Pamekasan, Sampang, dan Sumenep.
Selain itu, KKP juga telah menetapkan 33 kabupaten/kota penyangga Pugar yaitu Karangasem, Buleleng, Bima, Sumbawa, Kota Bima, Lombok Timur, Lombok Barat, dan Lombok Tengah.
Selanjutnya Nagekeo, Ende, Timor Tengah Utara, Kupang, Alor, Sumba Timur, Manggarai, Kota Palu, Jeneponto, Pangkep dan Takalar.
"Potensi alamiah garam Indonesia antara lain memiliki 104 ribu kilometer garis pantai dan 5,8 juta kilometer persegi laut. Jadi, kami optimistis produksi garam nasional mampu meningkat," tandasnya.
