Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jika Jokowi Menggandeng Puan Banyak Relawan Menarik Dukungan

Jika Jokowi (cawapres) menggandeng Puan Maharani (cawapres) maka bakal banyak relawan mundur

Editor: Budi Prasetyo
zoom-in Jika  Jokowi  Menggandeng  Puan  Banyak  Relawan  Menarik  Dukungan
TRIBUN/DANY PERMANA
Ketua Bapilu PDIP Puan Maharani (kanan) bersama calon presiden dari PDIP Joko Widodo (kiri) usai mendapat kunjungan mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad yang didampingi Duta Besar Malaysia untuk Indonesia Dato Seri Zahrain Mohamed Hashim di kediaman Megawati Soekarnoputri, Teuku Umar, Jakarta, Senin (14/4/2014). Menurut Mahathir kunjungannya tersebut hanya silaturhami antar sahabat lama yang dulu sama-sama pernah memimpin negaranya masing-masing. (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA) 

 

 

Laporan Tribun Jateng, Galih P Asmoro

TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG- Jika Jokowi (cawapres) menggandeng Puan Maharani (cawapres) maka bakal banyak relawan mundur alias menarik dukungan.

Koordinator Relawan Putih Jokowi, Farhan Akbar dalam rilis yang diterima Tribun Jateng, Jumat (16/5/2014) mengatakan, ia menerima banyak telepon dari relawan di berbagai daerah terkait isu tersebut.

Menurut Farhan, relawan kurang setuju apabila Jokowi dipasangkan dengan Puan yang juga merupakan Ketua Bapilu Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Bahkan, kata dia, banyak relawan yang akan mundur apabila Jokowi dipasangkan dengan Puan.

"Oleh karena itu saya berharap agar Ketua Umum PDIP Ibu Mega dapat mempertimbangkannya," katanya.

Saat ini, nama Cawapres Jokowi memang belum diumumkan. Namun, saat relawan menunggu pengumuman, isu hangat tentang akan dipasangkannya Puan dengan Jokowi, menguat.

Melihat koalisi yang dibangun PDIP dan Partai NasDem terkait pencalonan Jokowi sebagai Capres, terang Farhan, memang tak memaksakan nama cawapres maupun menteri. Koalisi dibangun dalam kerangka kerja sama, bukan bagi-bagi kekuasaan. Hal itu, membuka peluang PDIP memunculkan capres-cawapres dari internal PDIP, atau kombinasi PDIP dengan cawapres profesional yang dipilih Megawati sebagai "Queen Maker". (*)

Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas