Kondisi Puskesdes Memprihatinkan Dokter Datang Hanya Sebulan Sekali
Di pinggirankotadi Sulawesi Utara, masih terdapat Puskesmas dan Puskesmas Pembantu yang terbengkelai. Dokter jarang datang
Editor: Budi Prasetyo
"Pasti semua berfungsi, karena kalau tidak bagaimana nanti kondisi masyarakat sekitar," ujar Kepala Dinas Kesehatan, Yuliana Kaunang, Selasa (27/5/2014).
Dikatakannya, komitmen Pemkab untuk memprioritaskan pembangunan tahun ini benar-benar dilakukan. Seperti pembangunan empat puskemas baru dan penambahan 11 dokter PTT yang disebar di Puskemas yang membutuhkan dan dibiayai oleh Pemkab Minahasa.
" Empat Puskesmas yang dibangun itu sebenarnya, Puskesmas lama. Tapi bangunan lama dihancurkan dan dibangun baru. Minahasa beberapa tahun ke depan lakukan moratorium PNS, jika nanti tunggu pengangkatan, akan lama. Sehingga pak Bupati mengambil kebijakan mengangkat dokter PTT yang dibiayai oleh APBD," ujarnya.
Dengan ketersediaan dokter PTT tersebut, Yuliana memastikan tak ada kekurangan dokter di setiap Puskesmas. Namun untuk tenaga perawat dan bidan, memang masih kekurangan. "Tak ada alasan Puskesmas tak ada dokter. Saat ini, rata-rata Puskesmas dihuni dua dokter. Namun untuk perawat dan bidan kami masih merencanakan untuk penambahan," tutut Yuliana.
Pernyataan Yuliana ini diperkuat oleh beberapa pernyataan warga Minahasa, seperti di Kecamatan Kombi, Langowan, Tompaso dan Tondano. Menurut pengakuan sejumlah warga tersebut, Puskemas di daerah mereka masih berfungsi dengan baik.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.