Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sejumlah Anggota DPRD Dipastikan Tidak Hadiri Deklarasi Dolly-Jarak

"Untuk itulah, kita juga minta maaf tidak bisa hadir dalam deklarasi penutupan Dolly-Jarak," kata Subiyantoro.

zoom-in Sejumlah Anggota DPRD Dipastikan Tidak Hadiri Deklarasi Dolly-Jarak
Kompas.com/Yatimul Ainun
Gang Dolly saat ditutup oleh warga dan PSK karena menolak penutupan Dolly oleh Pemkot Surabaya. Rabu (18/6/2014). 

TRIBUNNEWS.COM,SURABAYA- Sejumlah anggota Komisi D DPRD Surabaya bidang kesejahteraan rakyat kemungkinan tidak hadir dalam deklarasi penutupan lokalisasi Dolly-Jarak.

Hal ini dikarenakan agenda deklarasi bersamaan dengan jadwal keberangkatan melakukan kunjungan kerja (Kunker).

"Untuk itu kita minta maaf tidak bisa janji hadir dalam acara deklarasi penutupan Dolly-Jarak di Islamic Centre Surabaya nanti malam," kata H Junaidi, Sekretaris Komisi D DPRD Surabaya, Rabu (18/6).

Hal sama disampaikan anggota Komisi D DPRD Surabaya, Subiyantoro. Menurutnya, ia mempunyai alasan sama tidak janji hadir dalam deklarasi penutupan Dolly-Jarak.

Karena bagaimanapun, kunker konsultasi ke Kemensos juga terkait dengan proses penutupan Dolly-Jarak. Dengan demikian ada hal yang sama pentingnya.

"Untuk itulah, kita juga minta maaf tidak bisa hadir dalam deklarasi penutupan Dolly-Jarak," kata Subiyantoro.

Sebelumnya, Ketua Komisi D DPRD Surabaya, Baktiono menyatakan tidak akan hadir dalam deklarasi penutupan Dolly-Jarak.

Namun Baktiono beralasan ketidak hadiranya karena Pemkot tidak pernah mengajak koordinasi soal penutupan lokalisasi Dolly-Jarak.

"Ketidakhadiran saya itu sebagai wujud ketidak puasan pada Pemkot atas penutupan lokalisasi Dolly-Jarak," tutur Baktiono.

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas