Rekayasa Jalur Mudik di Pintu Keluar Tol Suramadu
"Tentu saja sangat beresiko bagi pengendara, khususnya R2 yang langsung masuk jalur R4. Maka itu kami pasang pembatas," ungkap
TRIBUNNEWS.COM,BANGKALAN - Kencangnya laju kendaraan saat keluar tol Suramadu sisi Madura membuat Polres Bangkalan melakukan rekayasa jalur mudik, Kamis (24/7/2014).
Petugas memasang pembatas untuk memisah jalur roda dua (R2) dan roda empat (R4).
Hal itu dilakukan guna mengurangi angka kecelakaan lalu lintas (lakalantas) jelang Lebaran.
Terutama R2 yang kerap masuk ke jalur R4 begitu keluar tol Suramadu. Sementara laju R4 tetap melaju kencang.
"Tentu saja sangat beresiko bagi pengendara, khususnya R2 yang langsung masuk jalur R4. Maka itu kami pasang pembatas," ungkap Kasatlantas Polres Bangkalan AKP Yusis Budi Krismanto.
Ia mengatakan, rekayasa jalur dilakukan berdasarkan hasil evaluasi dari perayaan Lebaran di tahun-tahun sebelumnya.
Sementara volume kendaraan tiap tahun semakin meningkat.
"Tidak seperti di sisi Surabaya, jalur R2 dan R4 tetap terpisah," katanya.
Dalam hal ini, imbuhnya, pihak Polres Bangkalan telah melakukan koordinasi dengan pihak PT Jasa Marga.
Pemasangan jalur pemisah itu menggunakan tali rafia sepanjang 150 meter yang diikatkan ke tiang setinggi kurang lebih 1 meter.
"Agar (R2) tetap ambil jalur kiri," pungkasnya.