Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Hari Pertama, Ratusan PNS Pemkab Madiun Terlambat Ngantor

"Ya nggak ditutup total pintunya. Kayak militer saja, ini kan halal bihalal. Untuk apel pagi selesai. Yang baru datang itu PNS yang berkantor

zoom-in Hari Pertama, Ratusan PNS Pemkab Madiun Terlambat Ngantor
surya/sudarmawan
TELAT - Ratusan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemkab Madiun yang bertugas diluar Pendopo Muda Graha Pemkab Madiun tampak telat masuk kerja hari pertama yang diisi dengan Halal Bihalal yang dilaksanakan di Pendopo Pemkab Madiun, Senin (4/8). 

TRIBUNNEWS.COM,MADIUN -Ratusan Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemkab Madiun banyak yang datang terlambat menghadiri acara Halal Bihalal yang dilaksanakan di Pendopo Muda Graha Pemkab Madiun, Senin (4/8).

Rata-rata yang mengalami keterlambatan itu merupakan PNS dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang bertugas dan berkantor di lingkungan Pemkab Madiun.

Keterlambatan itu, paling terakhir terlihat paling terakhir rombongan Kecamatan Balerejo, Kecamatan Pilangkenceng dan Kecamatan Geger.

Ketiga rombongan itu, datang paling terakhir dari sekitar 5000 PNS yang diundang dalam acara halal bihalal itu. Bahkan saat antrean mengular selesai, kedua rombongan kecamatan itu baru tiba.

Padahal, sejak pukul 07.00 WIB pintu gerbang utama Pemkab Madiun menuju Pendopo sudah hampir ditutup petugas Satpol PP.

Beruntung pintu tak ditutup total laiknya saat liburan panjang hari libur nasional lainnya.

"Ya nggak ditutup total pintunya. Kayak militer saja, ini kan halal bihalal. Untuk apel pagi selesai. Yang baru datang itu PNS yang berkantor dan berdinas diluar Pemkab Madiun," ucap salah seorang petugas Satpol PP Pemkab Madiun kepada Surya, Senin (4/8/2014).

BERITA REKOMENDASI

Sementara Inspektor Pemkab Madiun, Benny Adi Wijaya menegaskan, meski acaranya halal bihalal saat masuk kerja pertama, akan tetapi tetap dilaksanakan absensi yang bakal dilaksanakan di masing-masing SKPD.

Namun, absensi itu akan diserahkan ke Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Pemkab Madiun.

"Tetap akan diabsensi semua. Tunggu nanti tetap ada datanya," pungkasnya.

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas