Aktivitas Bandara Adisutjipto Kembali Normal Usai Dilanda Cuaca Buruk
Dua pesawat yang akan mendarat di Bandara Internasional Adisutjipto Yogyakarta terpaksa dialihkan, Senin (17/11/2014) sore.
Editor: Fajar Anjungroso
Laporan Reporter Tribun Jogja, Angga Purnama
TRIBUNNEWS.COM, SLEMAN - Dua pesawat yang akan mendarat di Bandara Internasional Adisutjipto Yogyakarta terpaksa dialihkan, Senin (17/11/2014) sore. Hal ini menyusul menurunnya jarak pandang lantaran cuaca buruk di seputaran bandara.
Informasi yang dihimpun Tribun Jogja, dua pesawat yang dialihkan pendaratannya adalah Lion Air JT 641 rute Makassar-Yogyakarta yang seharusnya mendarat di Adisutjipto pukul 15.00, dialihkan ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta Cengkareng, dan Garuda Indonesia GA 212 rute Jakarta-Yogyakarta yang dijadwalkan mendarat pukul 14.00, dialihkan pendaratannya di Bandara Internasional Juanda Surabaya.
Cuaca buruk berupa hujan lebat juga menyebabkan penerbangan pesawat Garuda GA 211 rute Yogyakarta-Jakarta yang semestinya berangkat pukul 15.15 gagal take off dan harus kembali masuk ke apron.
Kondisi cuaca yang semakin memburuk juga membuat tiga pesawat, antara lain Garuda Indonesia GA 253 rute Denpasar-Yogyakarta, Lion Air LNI 566 Jakarta-Yogyakarta, Air Asia AXM 348 rute Kualalumpur-Yogyakarta harus berputar-putar sebelum melakukan pendaratan.
Edwin Wibowo, General Affair Section Head PT Angkasa Pura I Yogyakarta mengatakan pihak bandara terpaksa menutup sementara bandara dari aktivitas penerbangan karena memburuknya cuaca. Namun ia memastikan pukul 19.00 aktivitas bandara kembali normal.
"Kami terpaksa melakukan divert (pengalihan pendaratan) untuk dua pesawat yang seharusnya mendarat di Adisutjipto karena kondisi cuaca yang buruk," paparnya.