TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Untuk mewujudkan proyek angkutan massal cepat berupa trem dan monorail di Surabaya, Bapenas mengalokasikan anggaran total Rp 11 Triliun. Anggaran tersebut full diambil dari APBN.

Pada awalnya seperti diungkapkan Vinsensius Awey Anggota komisi C DPRD Surabaya, yang mengikuti paparan di Bapenas Jakarta, awalnya pembangunan AMC ini adalah berbentuk kerjasama dengan pihak swasta (KPS), namun setelah dilakukan pembicaraan akhirnya diputuskan dibiayai full oleh APBN

"Item ini nanti juga bisa dilihat di RPJM Bapenas," jelasnya. Diperkirakan setelah dilakukan Musrenbang pada tanggal 15 Desember nanti detail dari proyek AMC Surabaya sudah bisa dilihat di sana.

Sebelumnya, Rencana proyek angkutan masal cepat (AMC) berupa trem di Kota Surabaya sedikit ada kejelasan. Ini setelah Komisi C DPRD Kota Surabaya mendapat pemaparan dari Bapenas bagian transportasi darat di Jakarta, Rabu ini (19/11/2014).

Seperti dijelaskan Vinsensius Awey, anggota Komisi C DPRD Kota Surabaya yang mengikuti paparan tersebut, dalam perencanaan di Bapenas, angkutan massal cepat berbasis Rel, untuk trem dan monorail di Surabaya ini dimasukkan sebagai perencanaan pembangunan Bapenas.