Guru Agama ini Dibunuh Perampok Lalu Dibuang di Jurang
Seorang warganya, Sayfan Sangkilang (48) tewas mengenaskan dan dibuang perampok di pinggir jalan,
Editor: Budi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM. MANADO - Suasana duka menyelimuti Desa Minaesa, Kecamatan Wori, Minahasa Utara.
Seorang warganya, Sayfan Sangkilang (48) tewas mengenaskan dan dibuang perampok di pinggir jalan, Kamis lalu dan dimakamkan Sabtu (7/3/2015) kemarin.
Sayfan dikenal sebagai guru agama di sebuah sekolah dasar di Kima Bajo. Di lingkungan sekitar, ibu dua anak ini merupakan sosok yang ramah.
Kemarin, ratusan pelayat datang untuk memberikan penghormatan terakhir. Sementara dua anaknya, tak henti-henti menangis di depan jenazah.
Sambil kedua anaknya memeluk dan menciumi tubuh yang sudah terbujur kaku. Tak berapa lama kemudian suasana makin haru karena jerit tangis kedua anaknya itu. Bahkan para pelayat pun tak kuasa menahan air mata.
Keadaan semakin mengharukan ketika sang suami, Rahman Mandagi (51) yang bekerja di Ternate, tiba di rumah duka.
Rahman tak mampu melangkah ketika turun dari mobil. Dia lalu digotong masuk ke rumah duka.